Ketika baby Pravitasari sudah mulai bosan ditidurkan di baby box, kedua orang tua itu belum selesai menuntaskan tugas dan kewajiban sebagai pasutri. Maka, dibiarkannya si baby berteriak dan menangis sekalian untuk melatih jantungnya.
bersambung
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!