Tak semudah membalik jemari
Aku harus kuat memadamkan rinduku
Pada ibu dan bapak
Tegar  dalam berikhtiar
Dan meninggalkan sepotong hatiku di Jogjakarta….
***
Menjadi  mahasiswi baru di Fakultas Kedokteran sungguh membuatku sedikit kelimpungan. Jadwal kuliah yang padat dengan jumlah 21 SKS, mau tak mau membuatku berjibaku.
Apalagi beberapa mata kuliah seperti Blok Sistem Respirasi dan Sistem Kardiovaskuler menggunakan panduan bahasa asing. Praktis, aku harus lincah mencari referensi.
Tak jarang perpustakan seolah menjadi rumah keduaku setelah kostan. Tapi aku menikmati, ini cita-citaku. Aku harus mampu menunjukkan pada Bapak dan ibu aku tidak setengah-setengah menggapai cita-citaku.
Sore itu aku baru pulang, tanganku membuka pintu pagar. Mas Aldi sedang bermain gitar. Jemarinya asyik menyentuh senar membunyikan nada merdu.
“Halo, Bu dokter, baru pulang nih. Tumben sore sudah di kostan “ suara lembutnya menyapa telingaku.