Mohon tunggu...
Ninda Ardhita
Ninda Ardhita Mohon Tunggu... Novelis - Pecinta Sastra

Penulis Fiksi, Tips, Fashion, Binatang, Kosmos, dan Sejarah.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Asmarandana Bhadrika Dharma

6 Desember 2023   09:25 Diperbarui: 6 Desember 2023   09:32 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku menyeringai mendengar perkataan Tanwira.

"Itu saran yang bagus."

"KAU SUDAH GILA?!"

Aku hanya terdiam dan terus menjalankan kuda yang tengah kutunggangi.

"Bhadrika Maharajasa Wijaya! Aku sungguh tidak kuat jika mendengar suara dosa yang kalian hasilkan!"

"Maka carilah kekasih agar tidak merasa terus menerus iri dan mengikutiku kemana-mana seperti kau menyukaiku."

Tanwira terlonjak kaget dengan ucapanku. Sementara aku tergelak melihat reaksinya.

"Tidak ada yang sukarela mencintai seorang putra bodoh dari penasihat kerajaan seperti aku."

Tanwira bergumam dengan lirih.

"Kalau begitu, manfaatkan ketampananmu."

"Bahkan ketampananku tidak bisa menandingi separuh ketampanan dari Bhadrika Maharajasa Wijaya yang merupakan Putra Mahkota dari Prabu Brahmajaya."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun