Kelemahan Face Recognition akan menjadi tantangan tersendiri bagi Polri untuk mengungkapkan pelaku penembakan 22 Mei. Saya teringat dengan kasus Novel Baswedan yang sampai dengan saat ini belum terungkap, apakah karena Polisi sulit mengidentifikasi wajah pelaku? Penulis pun tidak tahu.
Kasus kejahatan seperti ini jika dibiarkan berkepanjangan akan sulit diungkap. Hal ini disampaikan oleh Novel Baswedan yang pernah diwawancarai oleh Najwa Shihab setelah kasus penyiraman air keras diwajahnya sepertinya dibiarkan.
Kembali pada kasus 22 Mei yang sudah menuju durasi bulan kedua bisa saja menjadi problem kedua setelah teknologi anti pengenalan wajah bagi kepolisian.
Namun, sebagai seorang warga negara Indonesia harus percaya kepada Kepolisian bahwa serumit-rumitnya sebuah masalah pasti dapat diungkap.
Salam!!!
Referensi: Satu, Dua, Tiga, Empat, Lima.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H