Mohon tunggu...
NENI RATNA YULIANI
NENI RATNA YULIANI Mohon Tunggu... Administrasi - Membaca Dan Menulis Adalah Dua Sejoli

Saya, seorang ibu rumah tangga biasa yang juga seorang ibu bekerja, yang suka banyak hal untuk dikerjakan. Saya suka menulis, meskipun hanya sebatas untuk disimpan sendiri sebagai catatan pribadi atau bisa disebut sebagai diary sehari-hari saya. Saya suka membaca, apa saja. Dari mulai novel, surat kabar, majalah, dan lain-lain. Menyanyi pun saya suka, tapi hanya sebatas menyanyi di rumah, tidak untuk tampil di depan umum. Memasak pun saya suka, tapi juga sebatas untuk makanan biasa yang tidak memerlukan perlengkapan lengkap. Yang paling terkini yang masih saya lakukan adalah berkebun, menanam dan merawat tanaman hias. Saya juga senang bermedsos. Saya punya akun Facebook, Instagram, Twitter, dan bahkan punya channel Youtube, di mana saya bisa mengunggah video dari kegiatan saya berkebun dan merawat tanaman hias. Sisanya, saya suka nonton film. Saya suka film apa saja, tetapi saya paling suka dengan film drama, film detektif, dan film biografi.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Sekilas Pandang Taman Ismail Marzuki Cikini Sekarang (Di Penghujung Tahun 2022)

15 November 2022   15:16 Diperbarui: 15 November 2022   17:04 1000
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dari area belakang  Taman Ismail Marzuki, saya kembali lagi ke bagian depan, naik ke taman yang dari depan ketika baru tiba di sana pun sudah mulai tampak, saya sengaja melihatnya menjadi bagian yang terkahir karena posisinya yang di atas terebut. 

Taman ini dinamakan Taman Parkir, sebuah taman hijau tepat di atas basement. Taman ini memiliki tampilan yang instagramable sehingga sering kali dijadikan lokasi sebagai tempat berfoto. 

Waktu terbaik untuk datang ke Taman Parkir adalah di sore hari karena pengunjung bisa sambil melihat sunset yang berlatarkan pemandangan gedung-gedung tinggi kota Jakarta.

Selain itu, tentu saja, di TIM ini kita akan melihat  gedung Planetarium dengan kubahnya yang bundar yang sangat khas, yang mana bentuk kubah ini adalah salah satunya yang dipertahankan bentuk aslinya. 

Planetarium adalah wahana wisata perbintangan dan benda-benda langit. Wisata ini cocok dijadikan sebagai wisata edukasi yang mengajarkan tentang dunia astronomi.

Selain tiket masuknya gratis, kecuali untuk masuk ke planetarium dan menonton pertunjukkan atau teater serta bioskop, fasilitas di TIM ini cukup lengkap, ada tempat parkir, mushola, food court, bioskop, dan toilet. 

Hanya saja, pengerjaan renovasinya memang belum 100 persen selesai, masih terlihat ada tukang-tukang yang masih bekerja, beberapa bagian di sana-sini ada yang masih belum rapi.

Demikian sekilas pandang dari Taman Ismail Marzuki saat ini. Sepertinya kalau sudah rapi 100 persen, saya harus kembali lagi ke sini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun