Mohon tunggu...
Tety Polmasari
Tety Polmasari Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga biasa dengan 3 dara cantik yang beranjak remaja
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, insyaallah tidak akan mengecewakan...

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kajian Fiqih, Berikut Penyebab Seseorang Wajib Mengqadha Puasa

21 Mei 2022   16:03 Diperbarui: 21 Mei 2022   16:05 493
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumen pribadi
Dokumen pribadi

Bedanya air mani, madzi, dan wadzi

Perbuatan yang membuat seseorang harus mengqadha puasa yaitu mengeluarkan air mani dengan sengaja. 

Air mani yang keluar tidak menimbulkan najis, tetapi termasuk dalam hadast besar sehingga harus mandi besar. Seorang laki-laki yang keluar air mani saat berpuasa maka batal puasanya.

Mani adalah cairan yang keluar ketika syahwat seseorang telah mencapai puncak, memiliki bau khas, disertai pancaran atau keluar melalui muncrat, dan setelah keluar menimbulkan lemas.

Hukum cairan ini tidaklah najis, tetapi menurut pendapat yang kuat, jika mani keluar bisa menyebabkan hadast besar sehingga dapat membatalkan puasa dan wajib mandi besar.

Madzi adalah cairan putih bening dan lengket yang keluar ketika dalam kondisi syahwat, tidak muncrat, dan setelah keluar tidak menyebabkan lemas.

Air madzi termasuk najis ringan (najis mukhaffafah), tetapi jika keluar, seseorang tidak diwajibkan untuk mandi besar dan tidak membatalkan puasa.

keluarnya air madzi membatalkan wudhu. Jadi, bila air madzi keluar dari kemaluan seseorang, maka ia wajib mencuci kemaluannya dan berwudhu jika hendak salat.

Wadi adalah cairan putih kental dan keruh yang tidak berbau. Mirip dengan air mani, tetapi dari sisi kekeruhannya berbeda dengan mani.

Biasanya wadi keluar setelah buang air kecil atau setelah mengangkat beban yang berat, dan keluarnya bisa setetes atau dua tetes, bisa juga lebih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun