Mohon tunggu...
neneng salbiah
neneng salbiah Mohon Tunggu... Guru - Jika ada buku yang ingin kau baca, namun kau tak menemukannya, maka kaulah yang harus menulisnya!

Apa yang kamu lihat itu adalah berita. apa yang kamu rasakan itu adalah puisi dan apa yang kamu khayalkan itu adalah fiksi. saya berharap pembaca tidak menghakimi tulisan-tulisan yang ada di blog ini. karena saya penulis pemula. belum pandai dalam menata ide pokok cerita dalam sebuah paragraf yang sempurna. Seorang ibu rumah tangga yang sedang belajar menulis.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Emely, Srigala Dan Haool (Cerita fabel)

21 April 2024   14:30 Diperbarui: 21 April 2024   14:39 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Tempatmu di sini, bukan di hutan," ujar Ahool.

"Lihatlah, tuanmu lebih membutuhkan teman sepertimu, ketimbang kami," papar Srigala.

Akhirnya Emely menuruti ucapan sahabat-sahabatnya.

"Terimakasih sudah mau menjadi sahabatku, aku pasti akan merindukan kalian," ucap Emely seraya memeluk satu persatu sahabatnya.

"Hai... binatang manja...! kami pun pasti akan merindukanmu," jawab Srigala.

Emely melepas kepergian para sahabatnya dengan linangan air mata. "Kalian memang menyeramkan, tapi... kalian tidak sebuas yang aku dan orang-orang fikirkan, selamat jalan sahabat," gumam Emely. Ia pun berlari mendekati sang majikan yang sudah menunggunya di depan pintu.

Hidup adalah mimpi yang harus di raih. Perjuangan yang harus di menangkan dan anugrah yang harus di syukuri.

Setiap kita memiliki masalah namun setiap masalah pasti ada jalan keluarnya, jangan pernah ragu dalam melakukan sesuatu yang berniali kebaikan dan jangan pernah memandang apa, siapa dan bagaimana sebelum kita mengenalnya lebih dekat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun