Thoha, 2004).
- Metode nasihat
Metode nasihat ini merupakan metode yang paling sering digunakan oleh para orang tua, pendidik, dan da’i terhadap anak/peserta didiknya dalam proses pendidikannya. Memberi nasihat sebenarnya merupakan kewajiban kita selaku muslim
dan kesabaran. Supaya nasihat dapat terlaksana dengan baik, maka dalam pelaksanaannya perlu memperhatikan beberapa
hal (Heri Jauhari Muchtar, 2005), yaitu:
1) Gunkan kata dan bahasa yang baik dan sopan serta mudah difahami
2) Jangan sampai menyinggung perasaan orang yang dinasihati atau orang yang ada disekitarnya
3)Sesuaikan perkataan kita dengan umur, sifat dan tingkat kemampuan/kedudukan anak atau orang yang kita nasihati
4) Perhatikan saat yang tepat kita memberi nasihat. Usahakan jangan menasihati ketika kita atau yang dinasihati sedang marah
5) Perhatikan keadaan sekitar kita memberi nasihat. Usahakan jangan di hadapan orang lain atau apalagi dihadapan orang banyak (kecuali ketika memberikan ceramah/tausiyah)
6) Beri penjelasan, sebab atau kegunaan mengapa kita perlu memberi nasihat
7) Agar lebih menyentuh perasaan dan hati nuranunya, sertakan ayat-ayat Al-Qur’an, hadits Rasulullah atau kisah para Nabi/Rasul, para sahabatnya atau orang shalih.
- Metode ganjaran dan hukuman