Mohon tunggu...
Nazifa Devlani
Nazifa Devlani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa/Universitas Negeri Jakarta

hobi : mendengarkan musik dan menonton drama

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Penerapan Change Management terhadap Lingkungan Perusahaan dalam Menghadapi Era Globalisasi

31 Oktober 2023   22:39 Diperbarui: 31 Oktober 2023   22:50 158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Banyak kasus mengenai langkah sebelumnya, bahwa mayoritas program perubahan gagal yang disebabkan pemimpin yang terlalu cepat merasa puas dengan pencapaian kecil jangka pendek ini dan lupa untuk mempersiapkan pondasi yang lebih kuat untuk pencapaian besar di masa yang akan datang. Seperti yang kita ketahui, bahwa perkembangan zaman selalu berjalan terus menerus tiada akhir yang membuat perubahan global selalu terjadi seiring dengan waktu. Oleh karena itu, perusahaan seharusnya juga mengikuti arah perubahan itu, dengan terus mengembangkan ide dan memperbaiki perubahan yang dilakukan untuk mencapai perubahan lain yang lebih baik.

8. Menanamkan semangat perubahan ini ke dalam kebudayaan

Jadikan semangat untuk berubah ini menjadi kebiasaan-kebiasaan yang melekat pada budaya kelompok. Dengan menceritakan keberhasilan perubahan-perubahan di masa lalu dan memberikan penghargaan kepada tokoh kunci perubahan merupakan bagian dari penanaman nilai semangat. Lalu, jadikan ini sebagai inspirasi bagi seluruh karyawan yang terutama bagi karyawan baru. Hal tersebut mendorong karyawan dalam menciptakan kinerja yang lebih baik dan manajemen yang lebih efektif. Melalui pendekatan baru juga ikut mengartikulasikan hubungan antara perilaku baru dan keberhasilan organisasi.

Dari 8 langkah menciptakan perubahan oleh John Kotter di atas, memiliki keterkaitan proses. Perhatikan langkah demi langkah, karena untuk menciptakan perubahan perlu adanya proses sehingga dapat berdampak bagi perusahaan untuk kedepannya.

Kunci utama dalam mengelola perusahaan atau Change Management terletak pada faktor manusia. Jadi penting bagi setiap pemimpin untuk merangkul dan merebut hati seluruh karyawannya sampai pada level yang paling emosionalnya. Itulah sebabnya seorang pemimpin harus memiliki kecerdasan emosional. Tantangan bagi seorang pemimpin, yaitu tentang bagaimana pemimpin bisa membuat anggotanya bukan hanya bisa melihat pentingnya perubahan tetapi juga ikut merasakan sendiri manfaat dari adanya perubahan itu.

Change Management menjadi penting untuk dilakukan dalam menghadapi era globalisasi. Hal tersebut didorong pada kenyataan, bahwa perubahan di dunia ini terjadi sangat cepat dan kompleks terutama perubahan yang membawa pengaruh pada pasar global. Dikarenakan waktu perubahan yang cepat, perusahaan memerlukan manajemen perubahan untuk dapat beradaptasi dengan perkembangan, entah itu dalam bidang teknologi, informasi, maupun sumber dayanya dan agar perusahaan tetap bertahan dan tidak tertinggal perkembangannya.

Di era globalisasi saat ini banyak membawa kompleksitas dalam dunia bisnis. Sehingga banyak variabel-variabel baru yang harus dipertimbangkan, seperti struktur peraturan internasional, perbedaan budaya antar masyarakat, dan ketersediaan logistik. Salah satu hal yang menjadi pemicu adanya perubahan era globalisasi adalah persaingan yang semakin ketat. Hal tersebut yang membuat perusahaan harus melakukan peningkatan kompleksitas dengan memperluas konektivitas dalam mengumpulkan serta mengakses data dari berbagai sumber informasi.

elain memperluas jaringan informasi, dalam manajemen perubahan perusahaan juga terdapat faktor pendukungnya. Yaitu perusahaan harus mampu mengembangkan teknologi yang digunakan. Dengan perkembangan teknologi, perusahaan dapat mampu menciptakan produk yang lebih baik dan lebih berkualitas, juga mendukung lahirnya karyawan yang berkualitas pula, sehingga dalam pelaksanaan manajemen perubahan dapat terlaksana dengan baik. Hal ini pula yang dapat menghasilkan inovasi atau penemuan baru bagi perusahaan. Sehingga perusahaan dapat bertahan sekaligus memperluas jaringan pasar dan dapat bersaing di pasar global. Globalisasi juga menjadi pemicu atas terbukanya pasar global yang melahirkan adanya persaingan yang semakin ketat. Oleh karena itu, perusahaan harus memiliki strategi perubahan yang baik untuk bersaing secara efektif.

Melihat penjelasan pentingnya Change Management bagi perusahaan dalam era globalisasi, tentu dalam penerapannya sangat terbilang tidak mudah. Terdapat banyak hambatan-hambatan yang menjadi tantangan dalam penerapan Change Management ini. Tantangan yang pertama, yaitu adanya ketidakpastian yang seringkali terjadi di era globalisasi ini. Informasi yang di dapat terkadang simpang siur, sehingga perusahaan menghadapi ketidakjelasan tujuan dan visi perubahan dan kesulitan dalam membuat perencanaan selanjutnya.

Tantangan yang kedua, yaitu adanya resistensi perubahan. Ini yang menjadi tantangan terbesar dalam penerapan Change Management dikarenakan rasa takut dari beberapa orang termasuk pihak karyawan atau pemangku kepentingan lainnya dalam menghadapi perubahan terutama jika itu melibatkan peran mereka. Faktor tersebut didukung dengan kurangnya dukungan dari pihak manajemen, sehingga karyawan dan pemangku kepentingan meragukan tujuan dari visi perubahan yang akan diimplementasikan. Dalam mengatasi hal ini, perlu adanya komunikasi yang efektif serta memberikan pemahaman yang baik untuk menangkal kekhawatiran dan kepentingan mereka.

Tantangan yang ketiga, yaitu keterbatasan waktu, anggaran, dan sumber daya. Ketiga hal tersebut saling ketergantungan. Dalam konteks ini, jika suatu perusahaan mengatasi suatu persaingan pasar yang ketat, maka diperlukan keunggulan teknologi yang berdampak pada aktivitas produksi. Tetapi yang seringkali terjadi adalah perusahaan memiliki keterbatasan dalam anggaran, sehingga dapat terjadi kekurangan pasokan sumber daya yang diperlukan, dan waktu dalam berjalannya proses produksi menjadi tidak efektif. Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk mengalokasikan sumber daya dengan bijak dan mempersiapkan rencana strategis yang lebih realistis dalam mengelola perubahan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun