Mohon tunggu...
Nasywa Story
Nasywa Story Mohon Tunggu... Penulis - SMA

I am a student at a school in Indonesia. I like singing. Lately I've been writing short stories in English or Indonesian. Enjoy reading, and after reading, don't forget to write suggestions and criticisms in the comments column. Thanks for visiting:)

Selanjutnya

Tutup

Roman

You Are My Destiny Chapter 1

30 Maret 2023   20:23 Diperbarui: 17 April 2023   07:02 240
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sampai di kampus, semua orang berbondong-bondong keluar dari bus. Aku melihat banyak dari mereka sudah memiliki teman sedangkan aku belum memilikinya. Saat sedang menyusuri kampus. Tiba-tiba ada sekelompok laki-laki mendatangiku dan salah satu dari mereka meneriakkan sesuatu ke telingaku. Kepalaku sangat pusing dan hampir terjatuh. Tapi tidak sampai terjatuh karena ada yang menolongku. Sekelompok laki-laki itu pergi setelah diusir oleh orang yang menolongku tadi. 

Aku mengucapkan terima kasih kepadanya dan kita berkenalan. Orang yang menolongku bernama Meghan Star. Meghan berasal dari Prancis. Kami berkomunikasi dengan lancar. Awalnya aku berfikir jika Meghan tidak terlalu fasih bahasa inggrisnya ternyata aku salah menduga. Meghan sangat bagus bahasa inggrisnya dan ia juga bisa beberapa bahasa.

Aku diajak Meghan bertemu dengan temannya yang lain. Meghan melambaikan tangannya kepada kedua temannya yang sedang duduk di kursi taman. Aku dan Meghan mendatanginya lalu Meghan memperkenalkan aku kepada kedua temannya. Teman Meghan bernama Mazaya dan Chiko. Kami mengobrol bersama. Aku mendapatkan teman dari negara tetangga. Mazaya dari Malaysia dan Chiko dari Singapura. Komunikasi ku dengan mereka tidak sulit karena aku bisa berbahasa melayu.

Selama kami mengobrol bersama tidak ada sekelompok laki-laki yang mendatangiku lagi. Aku rasa mereka takut pada Meghan karena muka Meghan terlihat menyeramkan walaupun Meghan perempuan, tapi menurutku Meghan menyeramkan bagi mereka yang tidak kenal dengannya.

Diantara kami berempat, hanya aku dan Mazaya yang tinggal di dorm kampus. Meghan memiliki rumah yang tidak jauh dari kampus sedangkan Chiko tinggal bersama keluarga asuhnya. Selain itu jurusan kuliah kami berbeda-beda. Aku memilih pendidikan matematika, Meghan memilih hukum, Chiko memilih teknik dan Mazaya memilih bisnis.

Malam pun tiba, masa orientasi telah selesai. Saatnya bertempur dengan materi dan tugas kuliah yang akan datang. Sesampainya di dorm setelah acara selesai, aku bergegas membersihkan diri lalu makan. Kepalaku masih sedikit sakit karena tadi, tapi akan lebih baik jika aku bawa tidur. Aku kira masa orientasi ini lebih dari sehari ternyata tidak, disini masa orientasi hanya dilakukan sehari. Aku sudah memiliki teman di satu jurusan, yaitu Cia. Cia tinggal di sebelahku. Aku sangat bersyukur karena hari pertama sebagai mahasiswa disini telah selesai, semoga aku bisa bertahan sampai aku lulus dari sini.

Pagi pun tiba, aku bergegas mandi lalu sholat subuh. Setelah sholat aku membuat sarapan dan bekal. Jadwalku hari cukup padat karena aku akan kuliah dari pagi hingga sore hari. Baru hari kedua disini rasanya aku tidak bisa membayangkan selelah apa aku nanti.

Aku berangkat dengan bus kampus. Setelah sampai seperti biasa seluruh mahasiswa berbondong-bondong keluar dari bus dan berpencar ke gedung jurusannya masing-masing. Aku berangkat bersama Cia. Aku sudah memberitahu Meghan dan yang lain jika aku berangkat bersama Cia dan kita akan bertemu di kampus. Aku mencari mereka di dekat taman tapi tidak ada. Lalu aku memutuskan untuk menunggu mereka lima menit. 

Setelah lima menit

Mereka tak kunjung datang. Aku dan Cia masuk ke dalam kelas dan menunggu dosen datang. Dosen pun datang. Pelajaran pun dimulai. Dosen pertama hari bernama Mr. Hans, ia sangat baik menurutku. Setelah pelajaran Mr. Hans selesai. Aku berpindah kelas ke kelas seberang. Kali ini yang mengajar Mrs. Sarah, awalnya aku mengira dia galak ternyata tidak, dia sangat baik dan penyampaian materinya pun mudah dipahami.

Istirahat pun tiba

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Roman Selengkapnya
Lihat Roman Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun