Kenny mengangguk, "Baiklah. Kemungkinan besar air radiator sudah habis. Kita harus mencari air lagi."
"Kanaya, bukannya kau memiliki botol minum?"
"Ya, terus?"
"Nah, botol itu bisa kita isi dengan air dari akar pohon."
"Hah, gila ya? Bagaimana bisa?"
"Oke, ayo ikut aku. Akan kutunjukkan bagaimana caranya."
Dengan wajah ragu-ragu, Kanaya membuntutiku.
"Herr, tolong buka kap mobil dan cari tahu dibagian mana bocornya. Kenny akan membantumu."
"Kau yakin?"
"Percayalah padaku, Herr."
Aku masuk ke hutan berbekal senter hp. Kami berdua mencari akar gantung yang berasal dari pohon-pohon besar untuk ditebas dan diambil airnya.
----------------------------------------------------------------------------------
"Fred! Fred.." Suara Lukman menggema.