Mohon tunggu...
nanda sihombing
nanda sihombing Mohon Tunggu... polri -

J'aime la vie! I feel that to live is a wonderful thing.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Peka Terhadap Keamanan Lingkungan

9 Februari 2016   08:49 Diperbarui: 9 Februari 2016   09:20 1766
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

b.    Memahami pentingnya kesaksian dan siap untuk menjadi saksi.

c.     Masyarakat memiliki keberanian dan kejujuran untuk mengatakan apa yang diketahui.

d.    Memahami pentingnya tempat kejadian perkara (TKP) bagi penyidikan.

e.    Masyarakat mampu dan mau menjadi mata telinga Polisi (memberikan informasi-informasi terkait kejadian di lingkungannya).

 

C. Upaya pencegahan terjadinya kembali ancaman di lingkungan

Pencegahan kejahatan dan pengendalian kejahatan tidaklah sama. Pencegahan kejahatan merupakan sebuah tindakan untuk menghilangkan kejahatan sebelum kejadian atau sebelum kegiatan kejahatan berkembang lebih jauh.

Salah satu pendekatan pencegahan menurut Oscar Newman (1972) dalam Steven P. Lab (2013) adalah pencegahan kejahatan melalui desain lingkungan (Crime Prevention Through Enviromental Design/ CPETD). Menurut pendekatan ini, melalui desain arsitektur dapat meningkatkan pengawasan dan kawasan, mempersempit target, serta memperjelas legitimasi dari para pengguna sebuah kawasan.

Pendekatan lain yang dapat mencegah terjadinya kejahatan menurut Lab (2013) adalah pencegahan kejahatan lingkungan yakni :

a. Penjagaan lingkungan/blok

Tujuan dasar dari penjagaan lingkungan adalah peningkatan kesadaran masyarakat dan pemecahan masalah dengan metode menciptakan kebersamaan di antara para tetangga dan warga di suatu wilayah yang biasa disebut penjagaan lingkungan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun