Mohon tunggu...
Nana Marcecilia
Nana Marcecilia Mohon Tunggu... Asisten Pribadi - Menikmati berjalannya waktu

Mengekspresikan hati dan pikiran melalui tulisan

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Slow Living di Jakarta

24 Desember 2024   00:20 Diperbarui: 24 Desember 2024   00:20 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi hidup di Jakarta | Foto : Kompas.com/ Unsplash (Fuad Najib)

Aku percaya mereka bisa menjaga dirinya sendiri, karena kami, para tetangga saling kenal, minim gunjingan.

Para tetangga saling menjaga, dan hampir tidak ada pengendara mobil ataupun motor yang ugal-ugalan.

Belum lagi di kota ini, pemerintah daerahnya bisa menciptakan kesejahteraan yang merata, jadi kriminalitas tidak ada sama sekali.
Anak-anak kami mendapatkan haknya untuk merasa aman melangkah keluar dari rumahnya.

Mereka juga bisa belajar mandiri, sekaligus bisa bermain leluasa dengan teman-temannya.

Begini kondisinya, rasanya PPN 12% dan pajak lainnya serasa ga memberatkan, karena keamanan anakku dan teman-temannya, terjamin dengan baik.

Lanjut, aku menyiapkan diri untuk pergi bekerja.

Kantor yang tidak jauh dari rumahku, dan bisa ditempuh hanya dalam waktu 15 menit jalan kaki.

Aku senang berjalan kaki, karena udara di sini begitu bersih.

Kendaraan yang lewat juga begitu minim, lagi pengendaranya juga santun, paham aturan lalu lintas.

Mereka yang bisa berkendara, benar lulus ujian berkendara, bukan yang asal bisa bayar, kemudian mendapatkan SIM.

Polisi disini, ga mata duitan, sangat tegas terhadap aturan. Sama sekali ga bisa dibujuk rayu dengan uang damai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun