ESD berfokus pada masa depan, dengan tujuan untuk melindungi lingkungan dan membuat lebih banyak lagi tindakan yang melestarikan ekologi secara bersama-sama.
Tindakan yang dilakukan adalah dengan cara mendukung pola keberlanjutan yang
mempertimbangkan kondisi lingkungan, sosial, kultural dan sistem ekonomi yang saling berkaitan.
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan dari ESD berorientasi pada pengembangan keterampilan dan nilai agar manusia dapat berkontribusi terhadap pelestarian lingkungan sehingga dapat dimanfaatkan untuk manusia di masa yang akan datang.Â
Manusia perlu dibentuk karakternya untuk dapat memahami bahwa pola perilaku terhadap lingkungan akan berpengaruh, sehingga pola perilaku harus berlandaskan nilainilai ekologis, sosial dan kultural. Pengembangan ESD dapat diimplementasikan dengan berbagai konsep seperti konsep cross-curriculum, hidden-curriculum dan into-curriculum sehingga muncul sebagai mata pelajaran yang berdiri sendiri.
Penerapan ESD dapat dikembangkan di dunia pendidikan dengan mengaplikasikan substainability program dengan tujuan untuk membentuk kebiasaan berperilaku bertanggung jawab terhadap lingkungan dengan menerapkan Cross-Curriculum yaitu suatu pendekatan yang digunakan ESD dengan masuk kedalam beberapa mata kuliah tertentu. ESD diintegrasikan kedalam beberapa mata pelajaran terpisah sehingga dalam proses pembelajarannya terintegrasi. Beberapa program-program substainability yang diintegrasikan ke dalam mata kuliah diantaranya adalah :
a. Program Zero Waste
Pada program ini, sekolah menanamkan kedisplinan akan kepedulian terhadap lingkungan, dengan cara mengurangi penggunaan bahan-bahan plastik untuk mencegah dan mengurangi pembuangan sampah plastik yang dapat merusak lingkungan. Sehingga dalam setiap acara yang diadakan di kampus, mahasiswa atau dosen dianjurkan untuk membawa botol minuman sendiri.Â
Program Zero Waste ini juga diterapkan di dalam proyek kuliah atau mata kuliah dengan cara mengintegrasikannya kedalam silabus contohnya pada pembelajaran keterampilan dan kewirausahaan mahasiswa memiliki kegiatan untuk memanfaatkan sampah botol plastik menjadi sesuatu yang produktif sehingga produk tersebut dapat diperjual belikan.
b. Program Eco Campus
Program ini kami terapkan untuk mendukung program pemerintah dalam penghematan listrik demi mengurangi pemborosan penggunaan sumber daya alam. Kedisiplinan ini perlu diterapkan kepada seluruh warga perguruan tinggi untuk meningkatkan kesadaran akan ramah terhadap lingkungan.Â