Mohon tunggu...
Musyarrofah
Musyarrofah Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Money

Pendistribusian Pendapatan dan Kekayaan yang Tidak Adil Hingga Memicu Munculnya Ketimpangan

1 Maret 2019   13:03 Diperbarui: 1 Maret 2019   13:25 1783
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Dalam persoalan distribusi kekayaan yang muncul, islam melalui sistem ekonomi islam menetapkan bahwa berbagai mekanisme tertentu yang digunakan untuk mengatasi persoalan distribusi.  Dimana mekanisme distribusi yang ada dalam ekonomi islam ini secara garis besar dikelompokan menjadi dua kelompok mekanisme, yaitu: mekanisme ekonomi dan mekanisme nonekonomi.

1. Mekanisme Ekonomi

 Mekanisme ekonomi ialah suatu mekanisme distribusi yang mengandalkan kegiatan ekonomi untuk bisa agar tercapai distribusi kekayaan. Cara menjalankan mekanisme ini dengan membuat berbagai ketentuan dan mekanisme ekonomi ini berkaitan dengan distribusi kekayaan. Dalam menjalankan distribusi kekayaan ini, maka mekanisme ekonomi yang ditempuh pada sistem ekonomi islam diantaranya menciptakan dan memunculkan manusia yang seadil-adilnya dan cara-caranya adalah sebagai berikut:

a. Membuka kesempatan seluas-luasnya bagi berlangsungnya sebab-sebab hak milik (asbabu al-tamalluk ) dalam hak milik pribadi (al-milkiyah al-fardiyah), pengembangan hak milik tanmiyatu al-milkiyah) melalui kegiatan investasi

b. Larangan menimbun harta benda walaupun telah dikeluarkan zakatnya. Harta yang ditimbun tidak akan berfungsi ekonominya. Pada gilirannya akan menghambat distribusi karena tidak terjadi perputaran harta.

c. Larangan kegiatan monopoli, serta berbagi penipuan yang dapat mendistorasi pasar
d.Membuat kebijakan agar supaya harta beredar secara luas serta menggalakkan berbagai kegiatan syirkah dan mendorong pusat-pusat pertumbuhan.

e. Larangan kegiatan judi, riba, korupsi pemberian suap dan hadiah kepada penguasa.

f. Pemanfaatan secara optimal (dengan harga murah atau cuma-cuma ) hasil dari barang-barang dari SDA milik umum (al-milkiyah al-amah) yang dikelola negara seperti hasil hutan, barang tambang, minyak, listrik, air dan sebagainya demi kesejahteraan rakyat.

2. Mekanisme Non-Ekonomi

Hal ini muncul didukung oleh sebab-sebab tertentu yang bersifat alamiah, misalnya keadaan, badan yang cacat, keadaan alam yang tandus, akal yang lemah atau terkena musibah, terjadi bencana alam, yang hal tersebut memungkinkan terjadinya kesenjangan ekonomi dan terhambatnya distribusi kekayaan kepada orang-orang yang memilki faktor-faktor tersebut. Oleh karenanya agar tercapai keseimbangan dan kesetaraan ekonomi maka  hal-hal berikut yang bisa dilakukan antara lain:

a.Pemberian negara kepada rakyat yang membutuhkan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun