Mohon tunggu...
Muh Miftakhudin
Muh Miftakhudin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

hahahihi kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menikah Dini Saat Pandemi? Memperkuat Imun Tubuh atau Malah Menambah Problematika?

2 Juni 2023   22:12 Diperbarui: 2 Juni 2023   22:12 158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

2.Dampak Kejiwaan Pernikahan Dini

Seseorang yang menikah harus memiliki mental yang kuat. Kesiapan dan kematangan mental biasanya belum dicapai pada umur di bawah 20 tahun. Pernikahan dini yang dilakukan seseorang yang belum memiliki kesiapan mental akan mempengaruhi kehidupannya dalam berumahtangga. Remaja yang mental dan emosinya belum matang akan mudah timbul rasa curiga, pertengkaran suami istri bahkan bisa menyebabkan stres. Apabila pada masa pernikahan dini terjadi kehamilan dan secara mental belum matang, maka janin yang ada dikandungannya akan menjadi anak yang tidak diharapkan, dan dapat berakibat buruk terhadap perkembangan jiwa anak sejak dalam kandungan.

3.Dampak Kesehatan Pernikahan Dini

Pernikahan dini yang menyebabkan kehamilan di usia muda akan berdampak buruk bagi kesehatan, karena rahimnya belum kuat untuk perkembangan janin. Pada kenyataannya remaja tidak secara intelektual siap untuk hamil, namun kondisi yang memaksa dirinya untuk mengakui kehamilan dengan banyakn bahaya yang dapat mengancam nyawanya. Ada beberapa resiko kehamilan yang dapat dialami oleh remaja, diantaranya yaitu:

a.Kurang darah (Anemia) dapat menyebabkan pertumbuhan janin yang lambat dan lahir secara premature.

b.Kurang gizi pada masa kehamilan dapat menyebabkan perkembangan biologis dan kecerdasan janin yang lambat, sehingga bayi lahir dengan berat badan rendah.

c.Preeklamasi dan eklamasi yang dapat mengancam nyawa ibu maupun bayinya.

d.Pasangan yang belum siap menerima kehamilan tak jarang akan menggugurkan kandungannya (aborsi) yang dapat berakibat kematian pada perempuan tersebut.

e.Perempuan yang menikah sebelum usia 20 tahun memiliki resiko yang lebih besar untuk mengidap kanker servik daripada perempuan yang menikah di usia yang lebih tua.

f.Ibu hamil yang usianya dibawah 20 tahun sering mengalami prematuritas (lahir sebelum waktunya). Bayi yang lahir prematur kemungkinan besar akan ada cacat bawaan baik fisik maupun mental, kebutaan dan ketulian.

Solusi Mencegah Pernikahan Dini

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun