- Melahirkan generasi muda yang tidak hanya menguasai ilmu agama tetapi juga ilmu pengetahuan umum yang penting di dunia modern. Â
- Aceh semakin dikenal sebagai pusat pendidikan Islam yang progresif. Â
3. Pilar Kepedulian terhadap Lingkungan: Konservasi Alam dan Pengelolaan Sumber Daya Alam
Sultan Malik al-Saleh dikenal karena kebijakan yang menghormati keberlanjutan alam dan pengelolaan sumber daya alam secara bijak. Di era modern, Aceh menerapkan berbagai kebijakan untuk menjaga keseimbangan alam, sebagai wujud nyata dari ajaran Islam tentang penghargaan terhadap alam. Â
Implementasi:
- Program Penghijauan dan Konservasi: Pemanfaatan ruang terbuka hijau, penghijauan, dan upaya pelestarian hutan menjadi prioritas bagi pemerintah Aceh. Program reboisasi dan pengelolaan hutan lestari menjadi bagian dari tanggung jawab kolektif masyarakat. Â
- Pengelolaan Sumber Daya Alam Berkelanjutan: Dalam sektor pertanian dan kelautan, masyarakat Aceh menerapkan teknik ramah lingkungan dan keberlanjutan yang menghormati alam. Â
Hasil:
- Aceh menjadi salah satu provinsi yang sukses dalam mengelola sumber daya alamnya dengan cara yang berkelanjutan. Â
- Kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan semakin tinggi di kalangan masyarakat Aceh, sesuai dengan prinsip keberlanjutan yang diajarkan oleh Sultan Malik al-Saleh. Â
4. Pilar Kejujuran dan Integritas: Sistem Pemerintahan yang Transparan dan BerkeadilanÂ