Mohon tunggu...
MUHAMMAD GHAFARI
MUHAMMAD GHAFARI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hukum

Selanjutnya

Tutup

Hukum

Penembakan Siswa oleh Oknum Polisi di Semarang

30 November 2024   17:03 Diperbarui: 30 November 2024   17:03 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

teman-temannya di sebuah area publik. Saat itu, seorang anggota kepolisian berinisial

Bripda SA yang sedang tidak bertugas melintas di lokasi tersebut.

Dari keterangan saksi, terjadi cekcok antara Bripda SA dan AR. Perdebatan yang

mulanya hanya berupa adu mulut kemudian memanas, hingga akhirnya Bripda SA

mengeluarkan senjata api yang dibawanya. Dalam situasi yang masih belum

sepenuhnya jelas, senjata tersebut meletus dan mengenai tubuh AR. Korban langsung

dilarikan ke rumah sakit, tetapi nyawanya tidak tertolong.

Kejadian ini memicu kemarahan dan kesedihan yang mendalam di kalangan

masyarakat, terutama keluarga korban. Orang tua AR merasa sangat terpukul dan

menganggap kejadian ini sebagai bentuk penyalahgunaan wewenang. Mereka

menuntut keadilan atas kematian anak mereka dan meminta agar pelaku mendapat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun