Mohon tunggu...
Muhammad FauzanAkbar
Muhammad FauzanAkbar Mohon Tunggu... Freelancer - mahasiswa universitas pamulang

informasi terbaik

Selanjutnya

Tutup

Seni

tema: Kausal

29 Desember 2022   17:50 Diperbarui: 29 Desember 2022   21:03 186
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seni. Sumber ilustrasi: Unsplash

karya, f. bakhtiar bak, M. Fauzan Akbar

Naskah ini menceritakan tentang 2 orang teman perjalanan . Mereka  berdua mempunyai latar belakang yang berbeda tetapi saling berkaitan satu sama lain.

mereka tinggal dalam satu rumah, gema kehidupan sehari-hari bekerja dan ber interaksi dengan lingkungan.

Sedangkan genta penyair yang menghabiskan waktunya mengurung diri didalam rumah dan tanpa interaksi dengan lingkungan sekitar.

didalam naskah ini genta, kehilangan percaya diri, karena telah mengagumi wanita yang ia sukai tetapi ia tidak berani mengungkapkannya dan hanya menumpahkan kekagumannya lewat syair, sampai ia melupakan misi nya untuk berkeliling dunia.

Genta, mewakili fikiran, Gema mewakili perasaan, dimana keduanya harus terus bergerak.

Sebuah naskah suryalis yang ditulis untuk mewakili isi perasaan si penulis kepada dirinya sendiri.

dimana banyak anak muda yang selalu mencari kenyamanan hingga akhirnya terjebak pada situasi yang dimana merasa terlambat dan kalah dengan keadaan.

lakon didalam naskah ini ada 2 nama, ( Gema,Genta )

berikut potongan naskah dalam drama kausal :

Gema :Hai, Genta bangun-bangun, hari sudah semakin siang?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun