Mohon tunggu...
Muhamad Aqmal Ramadhan
Muhamad Aqmal Ramadhan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Jubir Kenangan ===============

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tamparan

30 Mei 2022   14:16 Diperbarui: 30 Mei 2022   14:30 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Siluet. Sumber: unsplash.com

Aku bingung harus bagaimana.

Beberapa saat setelah itu.

Aku pun tertampar oleh tangan sesosok bercahaya itu.

berbekas dalam... seakan menyentuh sukma.

Lalu sosok itu pun bertanya.

Bukankah kau yang dulu bersumpah atas nama bangsa itu?

Bukankah kau yang dulu menculikku ?

Yang menuntutku menyatakan kemerdekaan kala itu?

Jika benar.

Kau lempar kemana sumpah itu?

Dan sebenarnya apa maksudmu menculikku waktu itu?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun