"Kami sudah berakhir" sahut Sultan cepat.
"Maksudnya?"
"Kami, aku dan Aini sudah bercerai."
"Tidak mungkin, pernikahan kalian nyaris sempurna."
"Kenyataannya itulah yang terjadi. Aku dan Aini tak pernah menemukan kecocokan meski aku sudah berusaha menjadi suami yang baik buatnya. Sejak peristiwa malam itu, aku sadar, aku tak mungkin mengejarmu lagi, aku berusaha mencintai Aini dengan tulus."
Sultan menghentikan kalimatnya, lalu menunduk.
"Tapi Aini berselingkuh dengan temanku sendiri."
"Lintang, aku sudah tahu semua tentangmu, tentang kecelakaan yang menimpamu dan semua yang terjadi pada dirimu. Aku ingin menemanimu melewati masa-masa sulitmu dan membuka lembaran hidup yang baru bersamamu."
"Dari mana Abang tahu semuanya?"
"Beruntunglah kamu punya sahabat seperti mereka," Sultan menunjuk pada Sitha dan Gischa. Lintang menghela napas, ternyata inilah rahasia yang selama ini menjadi kejutan untuknya.
"Jangan kau tanya kenapa aku masih tetap mencintaimu, karena rasa itu tak pernah sedikitpun beranjak dari hatiku. Dan sampai saat ini aku tidak menemukan kata-kata yang bisa mewakilinya."