Mohon tunggu...
Muda Isriyah
Muda Isriyah Mohon Tunggu... Ilmuwan - Konselor, Dosen, Penulis, Asesor BAN PAUD dan PNF

menulislah agar dikenang selamanya

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Inklusivitas di Dunia Digital

30 Desember 2024   14:14 Diperbarui: 30 Desember 2024   14:14 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aksesibilitas (Accessibility)

  • Penyesuaian lingkungan, alat, atau proses agar dapat digunakan semua orang, termasuk penyandang disabilitas atau individu dengan kebutuhan khusus.
  • Diinspirasi oleh Universal Design Theory (Ron Mace, 1980-an), yang berprinsip bahwa lingkungan harus dapat diakses oleh semua orang tanpa perlu modifikasi khusus.
  • Keterlibatan (Engagement)

    • Mengacu pada partisipasi aktif individu dalam aktivitas atau komunitas tanpa rasa terpinggirkan.
    • Social Inclusion Theory (Silver, 1995) menyebutkan pentingnya memasukkan kelompok terpinggirkan ke dalam kehidupan sosial, politik, dan ekonomi secara aktif.
  • Pengakuan (Recognition)

    • Pengakuan terhadap identitas, pengalaman, dan kontribusi individu dari semua latar belakang.
    • Merujuk pada teori Recognition Theory (Honneth, 1995), yang menekankan penghormatan terhadap martabat manusia sebagai dasar dari inklusivitas.
  • Definisi Inklusivitas Menurut Ahli

    1. UNESCO (2005):
      Inklusivitas adalah pendekatan dalam semua aspek kehidupan yang memastikan bahwa tidak ada individu atau kelompok yang dikecualikan karena perbedaan apa pun.

    2. Turner (1982):
      Inklusivitas adalah proses sosial yang melibatkan individu dan kelompok dalam semua dimensi masyarakat secara sejajar, terlepas dari perbedaan ras, gender, atau kelas sosial.

    3. Booth dan Ainscow (2002):
      Inklusivitas adalah sikap yang terus-menerus menantang semua bentuk diskriminasi dan berusaha untuk meningkatkan partisipasi serta keberhasilan semua individu.

    Ciri-Ciri Inklusivitas

    1. Menghormati perbedaan tanpa memandang latar belakang seseorang.
    2. Memberikan kesempatan yang sama kepada semua individu.
    3. Menghapuskan hambatan struktural, kultural, dan sosial.
    4. Memprioritaskan aksesibilitas di segala aspek, terutama dalam pendidikan dan teknologi.

    Inklusivitas adalah paradigma modern untuk menciptakan lingkungan yang mendukung kohesi sosial dan mendorong keadilan.

    Contoh Inklusi untuk Menghindari Eksklusi Digital (Digital Divide):

    1. Program Internet Gratis di Area Terpencil

      • Contoh: Program "Bakti Kominfo" di Indonesia yang menyediakan infrastruktur internet di wilayah pedalaman, terpencil, atau daerah tanpa akses jaringan telekomunikasi.
    2. HALAMAN :
      1. 1
      2. 2
      3. 3
      4. 4
      5. 5
      6. 6
      7. 7
      Mohon tunggu...

      Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
      Lihat Pendidikan Selengkapnya
      Beri Komentar
      Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

      Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
    LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun