Film penuh pesan denga premis cerita yang agak konyol ini sebenarnya merupakan gambaran bagaimana kondisi keluarga yang sedang dalam masa kehamilan. Ada banyak konflik di dalamnya. Apalagi, dengan kisah sperma yang tertukar, maka "Good Newws" lebih melebarkan pesannya kepada pesan kemanusiaan.
Bahwa bayi yang lahir dengan kondisi seperti itu, sebenarnya tidak diinginkan oleh siapapun. Akan tetapi, membunuhnya dengan cara aborsi juga bukan merupakan tindakan yang bermoral. "Good Newws" merupakan tontonam alternatif, drama komedi yang sarat makna, terutama bagi pasangan suami - istri yang hendak memiliki momongan atau sedang memprogram untuk dapat momongan.Â
Akhir cerita film ini cukup menohok lantaran kehadiran anak akan mengubah kehidupan seseorang, sebagaimana yang dialami oleh Varun Batra.Â
Hubungan antara orang tua dan anak sampai kapanpun dan dengan alasan apapun tidak dapat dipisahkan. Tidak ada istilah mantan ayah, meski ada istilah mantan suami.Â
Hubungan anak dan orang tua adalah hubungan yang sangat sakral. Istri dan suami boleh jadi berpisah. Tapi anak dan orang tua adalah hubungan abadi. Doa anak akan tetap sampai kepada orang tuanya meski sudah berbeda dunia. Salam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H