f. Burak, melambangkan hukum-hukum bak Syiah Kuala;
g. Rangkaian bunga, melambangkan Qanun bak Putroe Phang;
h. Daun padi, melambangkan kemakmuran;
i. Semboyan hudep beusare mate beu sajan, bermakna kerukunan hidup rakyat Aceh;
j. Kemudi, melambangkan kepemimpinan Aceh berasaskan musyawarah dan mufakat oleh Majelis Tuha Peuet dan Majelis Tuha Lapan;
k. Huruf ta, dalam tulisan aksara arab bermakna pemimpin Aceh adalah umara dan ulama yang diberi gelar Tuanku, Teuku, Tengku dan Teungku; dan
l. Jangkar, melambangkan Aceh daerah kepulauan;
(3) Lambang Aceh sebagaimana dimaksud pada ayat (1) menggunakan warna dasar yang terdiri atas:
a. kuning;
b. kuning keemasan;
c. hitam; dan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!