Mohon tunggu...
Felix Tani
Felix Tani Mohon Tunggu... Ilmuwan - Sosiolog dan Penutur Kaldera Toba

Memahami peristiwa dan fenomena sosial dari sudut pandang Sosiologi. Berkisah tentang ekologi manusia Kaldera Toba.

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Postscriptum Debat Kedua: Reforma Agraria Semesta, Kunci Kemenangan Jokowi

22 Februari 2019   12:28 Diperbarui: 22 Februari 2019   15:54 292
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Warga gembira pamer sertifikat tanah yang dibagikan Jokowi (Foto: Antara Foto/Zabur K.)

Maka Prabowo pada akhirnya tampil menyedihkan, hanya bisa mengamini Jokowi, atau menyampaikan pandangan yang keluar dari konteks.

Dalam sebuah artikel yang ditulis dadakan tepat sebelum Debat Kedua dimulai, saya sudah katakan pemenang Debat Kedua itu adalah Pemenang Pilpres 2019.

Alasannya, topik Debat Kedua ini menjadi indikator sejauh mana masing-masing capres mampu menawarkan strategi, kebijakan, dan program pembangunan ekonomi yang berkeadilan dan berdaulat.  Itu menjadi acuan utama bagi rakyat untuk menentukan pilihan.

Dengan skema Reforma Agraria Semesta, menurut saya Jokowi telah tampil dengan artikulasi yang jelas tentang pembangunan ekonomi berdasar Pasal 33 UUD 1945. Sementara Prabowo tak menampilkan artikulasi yang jelas, untuk tidak mengatakan mengambang.

Pemenang Debat Kedua jelas adalah Jokowi. Dengan demikian, Jokowi pulalah yang nanti menjadi Pemenang Pilpres 2019.  Dengan catatan dia harus konsisten dengan implementasi skema dan memelihara momentum Reforma Agraria Semesta.

Demikian postscriptum dari saya, Felix Tani, petani mardijker, sedang menyongsong Revolusi Industri 4.0 menuju Agribisnis 4.0.***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun