Mohon tunggu...
Monang Ranto Vaber Simamora
Monang Ranto Vaber Simamora Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Suami dari seorang istri dan seorang gembala jemaat.

Perintah itu pelita, ajaran itu cahaya, dan teguran yang mendidik itu jalan kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Janji "Benih Perempuan"

9 Mei 2022   09:26 Diperbarui: 9 Mei 2022   09:38 532
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tuhan juga melindungi janji "Benih Perempuan" itu melalui Abimelekh raja orang Filistin. Tuhan membukakan mata Abimelekh dengan membiarkannya melihat Ishak sedang bercumbu-cumbu dengan Ribka. Melalui ini Abimelekh memerintahkan kepada seluruh bangsanya agar jangan mengganggu Ishak dan Ribka. 

Menurut pengakuan Abimelekh sangat mudah seseorang dari bangsanya bersetubuh dengan Ribka, dan kalau hal ini terjadi maka gagallah janji "Benih Perempuan" itu. Tetapi sebagaimana di kisahkan dalam Kej. 26:1-11, Tuhan turun tangan untuk mencegah agar janji itu tidak gagal.

            c. Yakub 

Kasus Dina anak perempuan Yakub yang diperkosa oleh Sikhem menimbulkan masalah besar akan janji "Keturunan Perempuan" yang Tuhan janjikan.

Tiga hari setelah bangsa itu di sunat, Simeon dan Lewi menghunus pedangnya membunuh semua setiap laki-laki yang ada di negeri itu termasuk Sikhem dan ayahnya.

Orang kanaan sudah berkumpul untuk memerangi keturunan Yakub, tetapi Tuhan meliputi kota-kota sekeliling  mereka dengan kedasyatan sehingga mereka tidak di kejar (Kej. 35:5). Dalam hal ini pun, Tuhan melindungi keturunan Yakub dari kepunahan.

    3. Pada masa Firaun

            Firaun Thutmose III menindas bangsa Israel dengan sangat kejam. Dalam pemerintahannya ia hendak membinasakan kaum laki-laki Israel dengan cara membuang semua bayi laki-laki ke sungai Nil (Kel. 1:22). Dalam keadaan inipun Tuhan menolong sehingga Firaun Thutmose III tidak membinasakan semua keturunan laki-laki bangsa Israel.

    4. Pada masa Ester

            Pada zaman ratu Ester, seorang pembesar  yang bernama Haman hendak memusnahkan seluruh bangsa Yahudi karena sakit hatinya kepada Mordekhai. Haman berhasil meyakinkan raja Ahasyweros memberikan perintah untuk membunuh semua orang Yahudi. Banyak perak yang dijanjikan oleh Haman akan ditimbang untuk perbendaharaan raja sebagai harga pembinasaan orang Yahudi (Ester 4:7).

Ratu Ester setelah mengetahui bahwa bangsanya akan binasa, meminta kepada Mordekhai beserta seluruh orang Yahudi yang ada di Susan untuk berpuasa tiga hari tiga malam untuknya. Doa puasa mereka Tuhan dengar sehingga raja Ahasyweros, mengulurkan tongkatnya kepada ratu Ester ketika ia datang menghadap. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun