Beribu li salju mengarung angkasa,
Terlepas pandang ke luar dalam Tembok Panjang,
Keluasan semata sesayup-sayup mata;
Dari ujung ke ujung sungai raya,
Gemulung ombak seketika menghilang,
Bak ular perak bukit barisan menarik lenggok-lenggang,
Seakan gajah putih lari beriring di dataran,
Tinggi-meninggi hendak mengatasi angkasa,
Di hari cerah cuaca,
Tampak merah dewangga menyanding putih sutra,
Kian menambat dalam seribu gaya.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!