Mohon tunggu...
Mohammad Topani S
Mohammad Topani S Mohon Tunggu... Penulis - Penulis yang ingin berbagi kebaikan walaupun hanya sedikit.

Pengisi suara (dubber).

Selanjutnya

Tutup

Diary

Perempuan Yang Punya Harga Diri

14 Juli 2023   07:53 Diperbarui: 15 Juli 2023   18:59 342
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pulang ke hotel aku naik taksi, dalam perjalanan pulang, supir taksi nyeletuk, "Eneng perempuan ya?"

Pertanyaan ini sangat memba-gongkan nalarku, bagaimana tidak, penampilanku yang feminim disertai gincu yang merona, seperti layaknya perempuan pada umumnya, masa masih diragukan oleh pak supir?!

Saat itu aku memang masih belum paham, dia coba menghibur lagi, "Selagi muda bagus aja Neng, tapi apa eNeng gak mau menikah, berumah tangga baik-baik, atau cari kerja jadi karyawati?!"

"Saya baru saja bebas dari cengkraman suami pak, mau bebas dulu jadi perempuan yang merdeka, yang penting fokus cari uang aja."

"Iya juga sih Neng, jadi perempuan seperti eNeng cantik pasti cari uangnya gampang yaa?"

"Maksudnya gampang gimana pak?"

Si supir menjawab, "Nanti Mang boleh minta no hp nya yah, soalnya Mang sering dapat pelanggan yang cari perempuan cantik!"

"Astaghfirullahh!"

Baru aku ngeh, beda perempuan dan karyawati, pantas aja waktu di kos-kosan, cari kamar kos aku ditanya, "Untuk perempuan atau karyawati?"

Ternyata stigma yang melekat pada kata perempuan adalah sinonim dari PSK atau Kupu-Kupu Kertas, seperti judul lagu dari Ebiet G Ade.

Entah mulai kapan kata 'perempuan' terdegradasi menjadi arti yang rendah tak bernilai, dan kapan pula kata 'karyawati' menjadi arti yang sangat mulia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun