Mohon tunggu...
Mohamad Ramadhan Argakoesoemah
Mohamad Ramadhan Argakoesoemah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Program Studi Magister Manajemen STIE Indonesia Banking School

Mahasiswa Program Studi Magister Manajemen STIE Indonesia Banking School

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menganalisis Pasar Persaingan pada Industri Makanan Olahan Donat di Indonesia

6 September 2023   18:15 Diperbarui: 6 September 2023   18:17 927
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Restoran Dunkin' Donuts mulai merambah ke dalam pasar bisnis Indonesia pada tahun 1985 dengan gerai pertamanya yang berlokasi di Jalan Hayam Wuruk, Jakarta. Khusus wilayah Indonesia, master franchise Dunkin' Donuts dipegang oleh PT Dunkindo Lestari Indonesia. 

Semenjak diberikan keleluasaan untuk memegang hak waralaba tersebut, Dunkin' Donuts di Indonesia berandai-andai serta bertekad kuat untuk terus membesarkan serta memperkuat penilaian baik dari konsumen Dunkin' Donuts. Tidak hanya di Ibu Kota Indonesia, tetapi juga tersebar di berbagai kota besar Indonesia lainnya. Bahkan, toko Dunkin' Donuts yang terbesar di dunia terletak di kota Palembang. Sudah banyak berkembang toko-tokonya dan akan terus bertambah terus.

Itu sebabnya, kegiatan berekspansi dengan jalan membuka puluhan gerai permanen terus dilakukan secara berkala. Sekarang, Dunkindo Lestari Indonesia sudah sukses melebarkan sayap bisnisnya lebih dari 200 gerai tersebar di berbagai daerah Indonesia seperti Jakarta, Tangerang, Bogor, Bekasi, Depok, Surabaya, Bandung, Bali (5000th international store), Yogyakarta, Medan, Makassar, dan kota-kota lainnya. 

Cita-cita perkuat awareness dan brand positioning bisa dibilang telah berhasil. Setidaknya, hal ini bisa dilihat dari hasil survei sebuah lembaga riset yang membuktikan bahwa Top of Mind Dunkin' Donuts di negeri kita sudah mencapai hingga 91,8%. Bersamaan dengan terus dilangsungkannya kegiatan penyegaran, Dunkin' Donuts Indonesia juga bertekad kuat untuk berkomitmen berusaha lebih memfokuskan permasalahan mereka pada perbaikan produk dan pelayanan pada seluruh aspek.

Telah tercatat juga tingkat kepuasan konsumen Indonesia terhadap Dunkin' Donuts secara keseluruhan mencapai 80,8%. Seiring dengan kuatnya kepuasan serta ekspektasi pelanggan dari Dunkin' Donuts yang telah dibuktikan lewat hasil observasi, di awal tahun 2001 Dunkin' Donuts Indonesia terus mencarikan inovasi baru dengan melakukan pembaharuan konsep pada setiap tokonya. Ini nilai tambah yang cukup baik.

Kegiatan penyegaran tersebut dilakukan secara bertahap dengan jalan mengubah logo, desain interior gerai, dan berbagai perubahan lainnya. Dampak dari konsep baru membuat Dunkin' Donuts terlihat lebih baru dan sesuai dengan keinginan pasar Indonesia, tetapi semua itu belum cukup. Dengan demikian diharapkan tingkat kepuasan konsumen terhadap Dunkin' Donuts dapat terus melejit lagi dan bisa bertahan.

Donat yang berisi stroberi selalu menjadi ketertarikan tersendiri untuk varian donat di Dunkin' Donuts karena selai stroberinya yang rasa serta teksturnya berbeda dari donat pada restoran donat lainnya. Donat stroberi merupakan salah satu varian legendaris juga di Indonesia. Tempatnya nyaman untuk makan di tempat serta posisi tokonya yang selalu bertempat di lokasi yang strategis dan dekat dengan pusat kegiatan masyarakat. Harganya juga lebih bersahabat daripada toko-toko donat yang lainnya.

Untuk varian roti dan donatnya memiliki tekstur yang halus, hangat, empuk dan varian isinya yang beragam. Tetapi, donat Krispy Kreme menurut banyak orang, dinilai lebih empuk daripada Dunkin' Donuts, bahkan empuknya tahan beberapa hari. Salah satu varian legendaris favorit orang-orang yaitu donat Mint, Triple Choco dan Chocolate Jimmies. Berbagai varian unik membuat konsumen tidak akan cepat bosan.

Untuk minumannya yang enak di sini adalah Orange Juice dan Tiramisu Latte. Dunkin' Donuts tidak memiliki varian minuman yang banyak. Walaupun tempatnya enak untuk makan di tempat, tetapi kenyamanannya terlihat kurang. Pelayanannya juga banyak yang menilai kurang ramah dan bersahabat. Tetapi, untuk mengobrol bersama keluarga atau dengan teman berbisnis, di sinilah tempat yang cocok sekali untuk kalian.

Pesaing nomor satu Krispy Kreme adalah Dunkin' Donuts. Gerai restoran donat legendaris yaitu Dunkin' Donuts telah tersebar lebih dari 7.000 gerai di seluruh dunia pada tahun 2007. Terjadi peningkatan yang signifikan dari 5.438 gerai pada tahun 2005. Terdapat 1.900 gerai di lebih dari 30 negara di luar negara Amerika Serikat dan lebih dari 5.300 gerai di wilayah negara Amerika Serikat, kenaikannya 3.836 gerai dari tahun 2005. Melihat persaingannya, dari kandungan pada sebuah donat lapis gula atau Glazer Dunkin' Donuts mengandung 180 kalori, sedangkan donat Glazer dari Krispy Kreme memiliki 200 kalori. Hanya sedikit perbedaannya dari kadungan produk kue donatnya.

Donat Krispy Kreme menjual berbagai varian seduhan kopi, espresso hangat, minuman dingin dan susu putih atau susu yang diberi berbagai rasa. Kopinya menggunakan biji kopi utuh pilihan dan bermutu tinggi yang dijual bersama sama dengan kopi segar yang beragam cita rasanya. Donat Dunkin' Donuts juga menjual varian kopi serta beragam minuman dingin, tetapi variannya terbatas dan tidak sebanyak varian pada Krispy Kreme. Pada intinya, mereka semua ini adalah sebagai tempat minum kopi dan makan donat. Jenis produknya sama dan sedikit perbedaannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun