Mohon tunggu...
Mochamad Syafei
Mochamad Syafei Mohon Tunggu... Guru - Menerobos Masa Depan

Kepala SMP Negeri 52 Jakarta. Pengagum Gus Dur, Syafii Maarif, dan Mustofa Bisri. Penerima Adi Karya IKAPI tahun 2000 untuk buku novel anaknya yang berjudul "Bukan Sekadar Basa Basi".

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Husssss!

12 Juli 2015   05:52 Diperbarui: 12 Juli 2015   09:54 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

“Perampok?” tanya balik Oca.

“Iya, Ca.  Kamu ditawan perampok?”

“Mana ada perampok?” tanya Oca.

“Gak ada perampok?” Sevi bingung sendiri.

“Gak ada siapa-siapa.”

Pasti bohong.  Pasti dia sedang diancam.  Pasti di leher Oca sedang dikalungi pisau.  Kasihan, kasihan, kasihan!

 “Terus kamu ngapain?” tanya Sevi.

“Anterin aku!” teriak Oca.

“Anterin ke mana?” tanya Sevi lagi. 

“BAB,” kata Oca sambil terus berlari.

“Halah, masa ke kamar mandi saja takut?” Sevi terpaksa mengikuti dari belakang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun