Selain itu, pekerja gig economy biasanya tidak mendapatkan manfaat seperti asuransi kesehatan atau jaminan pensiun, yang umum di pekerjaan tetap.Â
Meskipun terlihat menarik dalam jangka pendek, bekerja di gig economy dapat menimbulkan risiko finansial di masa depan jika tidak dikelola dengan baik.
6. Pendidikan yang Kurang Adaptif
Sistem pendidikan di Indonesia sering kali dianggap kurang adaptif terhadap perubahan kebutuhan dunia kerja.Â
Kurikulum yang diajarkan di sekolah atau universitas kadang-kadang tidak relevan dengan kebutuhan industri saat ini.Â
Misalnya, masih banyak sekolah yang fokus pada teori lama tanpa memberikan cukup latihan pada keterampilan praktis yang dibutuhkan oleh perusahaan saat ini.
Perubahan dalam dunia kerja terjadi dengan cepat, tetapi sistem pendidikan sering kali lambat beradaptasi.Â
Ini menyebabkan banyak lulusan yang merasa kurang siap menghadapi dunia kerja dan harus belajar kembali di luar lingkungan pendidikan formal untuk mengejar ketertinggalan.
Kesimpulan
Tantangan yang dihadapi oleh Gen Z dalam mencari pekerjaan di Indonesia sangat kompleks.Â
Mulai dari kesenjangan keterampilan, disrupsi teknologi, ekspektasi tinggi, hingga persaingan ketat, semuanya menambah sulitnya mencari pekerjaan di era sekarang.Â
Ditambah lagi dengan sistem pendidikan yang kurang adaptif, Gen Z harus proaktif dalam meningkatkan keterampilan mereka untuk bisa bersaing di pasar kerja yang terus berubah.
Untuk mengatasi tantangan ini, penting bagi Gen Z untuk terus belajar dan beradaptasi dengan perubahan teknologi.Â