Mohon tunggu...
Muzamil Misbah
Muzamil Misbah Mohon Tunggu... Freelancer - Orang biasa yang gemar baca buku, makan dan jalan-jalan

Suka menulis tentang ekonomi dan puisi, financial literacy enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Pajak Gratis dan Kredit Mudah: Upaya Pemerintah Mendorong Pertumbuhan Properti

28 Oktober 2023   18:00 Diperbarui: 29 Oktober 2023   10:43 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi tenaga kerja properti. sumber: freepik

Sektor properti juga memiliki dampak signifikan pada penghasilan dan penerimaan pajak. 

Pengembang properti, pemilik rumah, dan pekerja di sektor ini mendapatkan penghasilan, yang kemudian akan berputar dalam ekonomi melalui belanja dan investasi. 

Penerimaan pajak dari properti, seperti PPN dan pajak properti, menjadi sumber pendapatan penting bagi pemerintah.

4. Pertumbuhan Ekonomi Daerah: 

Pertumbuhan sektor properti juga berdampak pada pertumbuhan daerah. 

Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari properti membantu pemda untuk menyediakan layanan dasar seperti infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan. 

Dengan demikian, pertumbuhan sektor properti memiliki efek positif pada kualitas hidup masyarakat di berbagai daerah.

Tantangan dan Kendala

Meskipun insentif ini memberikan potensi dampak positif yang besar, ada beberapa tantangan yang perlu diatasi:

1. Pengendalian Risiko Kredit

Kebijakan DP 0% dan pelonggaran LTV dan FTV berpotensi meningkatkan risiko kredit. 

Perlu ada mekanisme pengawasan yang ketat untuk memastikan bahwa pemberian kredit tetap berkelanjutan dan risiko kredit dapat dikendalikan.

2. Pengendalian Inflasi

Kebijakan pelonggaran kredit dapat berdampak pada inflasi. Kenaikan permintaan untuk properti  dapat meningkatkan harga, yang akhirnya dapat memicu inflasi. Oleh karena itu, perlu ada pengawasan yang ketat terhadap kebijakan ini.

3. Pemberian Insentif yang Tepat Sasaran

Pemberian insentif harus tepat sasaran. Ini berarti memastikan bahwa bantuan diberikan kepada mereka yang benar-benar membutuhkannya, seperti MBR (Masyarakat Berpenghasilan Rendah) yang ingin memiliki rumah, bukan kepada spekulan properti.

Pandangan ke Depan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun