Mohon tunggu...
Meldy Muzada Elfa
Meldy Muzada Elfa Mohon Tunggu... Dokter - Dokter dengan hobi menulis

Internist, lecture, traveller, banjarese, need more n more books to read... Penikmat daging kambing...

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Cegah Kecacatan akibat Kaki Diabetes, Mari Gunakan 6 Kendali Ini

31 Agustus 2016   00:13 Diperbarui: 31 Agustus 2016   10:14 1656
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tingkatan Luka Diabetes (sumber: http://grosirjellygamatgoldg.com/wp-content/uploads/2016/07/Luka-Diabetes.jpg)

Jika terjadi penyakit arteri perifer (penyakit pembuluh darah tepi yang menuju ke jaringan), dibuktikan dengan pemeriksaan yang telah ditentukan, maka pemberian obat-obatan seperti antiplatelet (aspilet atau clopidogrel) mutlak diperlukan. Jika terjadi gejala telapak kaki nyeri saat berjalan dan berkurang saat istirahat, diperlukan suatu obat untuk melebarkan pembuluh darah misalnya Cilostazol.

Revaskularisasi

Jika dalam pemeriksaan selanjutnya terbukti terjadi penyumbatan pembuluh darah ke kaki yang signifikan, perlu tindakan membuka aliran darah tersebut yang disebut dengan revaskularisasi. Tidakan tersebut dapat melalui operasi atau melalui angioplasti (kateter dimasukan ke dalam pembuluh darah)

3. Kendali Infeksi

Kendali infeksi mutlak diperlukan. Dalam beberapa sumber menyatakan bahwa pemberian antibiotik terhadap infeksi pada luka kaki diabetes dibagi menjadi non-limb threatening (tidak mengancam kaki), limb threatening (mengancam kaki), dan live threatening (mengancam jiwa). 

Umumnya ditemukan pola kuman yang polimikrobial, campuran gram positif dan gram negatif serta kuman anaerob untuk luka yang dalam dan berbau. Karena itu untuk lini pertama pemberian antibiotik harus diberikan antibiotik dengan spektrum luas, mencakup gram positif dan gram negatif (golongan sefalosporin), dikombinasi dengan obat yang bermandaat terhadap kuman anaerob (seperti misalnya Metronidazol).

4. Kendali Luka

Perawatan luka sejak pertama kali pasien datang merupakan hal yang harus dikerjakan dengan baik dan teliti. Evaluasi luka harus secermat mungkin. Apakah lukanya berkurang? Lukanya tetap? Atau lukanya tambah parah dengan produksi nanah yang belum berhenti.

Perawatan lokal pada luka dengan menggunakan konsep TIME:

  • Tissue debridement (membersihkan luka dari jaringan mati)
  • Inflammation and infection control (kontrol inflamasi dan infeksi)
  • Moisture balance (menjaga keseimbangan kelembaban)
  • Epithelial edge advancement (mendekatkan tepi epitel).

Sekarang ini telah mulai dikembangkan pusat perawatan kaki diabetes pada masing-masing rumah sakit terutama rumah sakit tipe A dan B. Dalam perkembangannya, pusat perawatan tersebut juga memberikan pelajaran keterampilan kepada dokter dan perawat yang bertugas di bangsal perawatan sehingga pasien yang dirawat dapat dilakukan perawatan luka secara intensif dan optimal dengan kaidah-kaidah perawatan luka yang sudah diajarkan. 

5. Kendali Tekanan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun