Mohon tunggu...
Meike Juliana Matthes
Meike Juliana Matthes Mohon Tunggu... Freelancer - Mencintai alam, budaya, dunia literasi, dan olahraga

Menghargai perbedaan dan tertarik akan keanekaragaman dunia

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Musim Salju Kedua Kirana

16 Desember 2023   06:18 Diperbarui: 16 Desember 2023   06:40 279
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kiran..." Suara terdengar dari balik bahunya.

Kirana berbalik.  Matanya sudah berbicara.  Bagas meraih dan merengkuh gadis itu kedalam dekapannya.  Dia tahu akan cinta gadis itu tapi ada kesesakan yang tidak atau belum bisa diceritakan seperti dia pun yang belum bisa menceritakan bahwa sampai detik ini dia tidak mengenal siapa ayahnya.  Kecuali kenangan bersama seorang ibu yang selalu mengusap kepalanya sebelum dia tidur dan memasakkan pepes mujair kesukaannya.

"Kiran, temani aku ya, pulang ke Indonesia untuk membangun negeri kita jika pendidikan S3-ku sudah selesai."

Serbuk-serbuk putihnya masih tetap menghiasi langit kota Stuttgart, turun dan hinggap di atap-atap bangunan, di jalan-jalan kota, dan mantel pejalan kaki.  Gadis itu merasa aman dan damai.  Ketakutannya sirna dalam dekapan lelaki yang dirinduinya.  Mengubur kenangan akan tangan kekar sesorang yang dipanggilnya "Paman" yang hampir saja menyeretnya di ruang gelap pada malam yang berhujan itu, jika saja ibunya tidak pulang lebih awal.

***

Kernen im Remstal 15 Desember 2023

Penulis: Meike Juliana Matthes

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun