Mohon tunggu...
WAHYU AW
WAHYU AW Mohon Tunggu... Sales - KARYAWAN SWASTA

TRAVELING DAN MENULIS

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Sepincuk Gendar Pecel (Dalam Bayangan Mimpi)

27 Mei 2023   18:00 Diperbarui: 27 Mei 2023   18:06 597
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku kira 'take a rest' aku sudah cukup, maka aku cukupkan sampai di sini. Saatnya ambil waktu yang lain untuk pulang, aku masih butuh banyak waktu untuk mengerjakan yang lain, bagaimana denganmu?

Lantas aku ambil posisi dan posisiku yang begini yang akan mengantarkan aku. Aku harap demikian dan demikian harapanku dengan sepasang roda terus menggelinding perlahan menurun mengikuti yang semestinya.

Lambat aku memang sengaja perlambat dengan pasang rem, yang semata aku perlukan saat itu kenyamanan. Aku berkendara untuk cepat saja aku bisa, lantas untuk lambat kenapa tidak? Kan sama saja...hitung-hitung perbedaan implementasinya saja.

Wuuussss....wuuuus.....suara angin, memang! Demikian aku menirukan dengan tiruan aku. Terkejut aku melihat dua anak muda memacu sepedanya menuruni bukit ini dengan fullspeed...namanya juga anak muda, mereka merasa nyaman pula dengan mereka lakukan.

Kau duluan, nanti aku tunggu di bawah...sapaku yang dikejarkan ke telinga mereka dengan angin. Aku lambaikan tangan dan demikian pula dengan mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun