Mohon tunggu...
yayan sunarya
yayan sunarya Mohon Tunggu... -

Staf pengajar pada jurusan pendidikan kimia UPI

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Aplikasi Pemodelan dan Simulasi Komputer dalam Mengoptimasi Pengembangan Sistem Pendidikan

21 Oktober 2010   00:32 Diperbarui: 26 Juni 2015   12:15 5563
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Metoda yang dapat diterapkan dalam simualsi komputer untuk pemodelan sistem pendidikan adalah metoda Monte Carlo. Dasar pemikirannya, bahwa model yang dibangun didasarkan pada distribusi peluang dari setiap peubah sistem dan jalinan antar peubah di dalam atribut yang sama maupun jalinan antara peubah dalam atribut berbeda. Oleh sebab itu, model sistem yang dibangun bersifat stochastic, dan metoda Monte Carlo adalah salah satu metoda simulasi komputer yang bersifat stochastic. Dengan demikian, simulasi komputer untuk pemodelan ensemble dari sistem pendidikan adalah simulasi Monte carlo.

Pustaka

Law, Averill M. dan Kelton W. David, Simulation, Modeling and Analysis, 2nd Edition, McGraw-Hill International Edition, New york, 1991.

Rubinstein, Reuven Y., Simulation and The Monte Carlo Method, John Wiley & Sons, NewYoirk 1981.

Yayan Sunarya, Pemodelan Matematis dan Simulasi Monte Carlo: Proses Atom dalam Pengkasaran Permukaan kristal Muka (100), Tesis S-2, ITB, 1997.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun