Sebaliknya, manakala keunggulan dan kelemahan mereka tidak diketahui dengan pasti, sekalipun belajar tetap diikuti dan dijalankan, namun itu hanya sebatas syarat untuk sekadar mendapatkan nilai rapor seberapa yang diberikan. Guna menumbuhkan motivasi yang tangguh sulit digerakkannya.Â
Kesimpulan
Pembelajaran merupakan suatu keniscayaan. Pembelajaran juga suatu perwujudan daripada program yang telah dirancang. Guna dapat membawa hasil yang maksimal, maka implementasi program juga harus dioptimalkan. Dalam hal ini, strategi penilaian yang dibangun pun sangat menentukan berhasil tidaknya pembelajaran tersebut. Oleh karena itu, nilai harian yang memang nilai nyata tidak boleh dinafikan. Subjektivitas memang mustahil untuk dikesampingkan tetapi nilai subjektif harus berpedoman pada nilai objektif, sehingga nilai akhir yang diberikan akan lebih efektif dan efisien.Â
Wallahu 'aklam, semoga...!Â
Penulis adalah: Dosen STIKes Muhammadiyah Lhokseumawe
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H