Mohon tunggu...
Yulius Maran
Yulius Maran Mohon Tunggu... Lainnya - Educational Coach

- Gutta Cavat Lapidem Non Vi Sed Saepe Cadendo -

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Hidangan Prasmanan Vs Implementasi Kurikulum Merdeka

13 September 2023   13:45 Diperbarui: 13 September 2023   15:16 528
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hidangan dalam prasmanan disajikan dengan estetika yang menarik untuk memikat selera. Demikian juga dalam Kurikulum Merdeka, pendidikan dirancang untuk menarik minat peserta didik. Guru dapat menggunakan berbagai metode pengajaran, teknologi, dan sumber daya untuk membuat pembelajaran lebih menarik dan relevan bagi peserta didik.

Menghormati Keberagaman

Prasmanan sering mencakup hidangan dari berbagai budaya dan tradisi. Analoginya, Kurikulum Merdeka menghormati keberagaman satuan pendidikan dan peserta didik yang ada di dalamnya. Ini mencakup pendekatan pendidikan inklusif yang mempertimbangkan perbedaan budaya, kemampuan, dan latar belakang peserta didik.

Dengan analogi ini, kita dapat melihat bahwa implementasi Kurikulum Merdeka mirip dengan prasmanan yang menyajikan beragam pilihan pendidikan kepada peserta didik. Hal ini mendorong peserta didik untuk aktif dalam proses pembelajaran, mengejar minat dan bakat mereka, dan mengembangkan pengetahuan yang lebih mendalam. Dengan demikian, Kurikulum Merdeka dapat menjadi fondasi yang kuat untuk menciptakan generasi yang kreatif, inovatif, dan siap menghadapi tantangan masa depan. *** Yulius Maran [ Kepala SMA Regina Pacis Jakarta ]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun