Mohon tunggu...
Tuty Yosenda
Tuty Yosenda Mohon Tunggu... profesional -

hanya perempuan kebanyakan dengan cita-cita 'kebanyakan' ;-) , yaitu jadi penonton, pemain, penutur, wasit, sekaligus ... penghibur. (^_^) \r\n\r\nblog personal saya adalah yosendascope.blogspot.com.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Hidup Itu Seperti Permainan Tebak-tebakan

4 September 2011   15:43 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:14 992
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

YAAA, jawab seluruh peserta.

"Yup, jadi 'aku' bukan fiktif", gumam Dimas.

"Apakah 'aku' masih hidup ?"

TIDAAAK.

"Hmm, 'aku' hidup di jaman apa ya. Abad pertengahan ? Sesudah Revolusi Industri ?"

"Apakah 'aku' laki-laki ?"

YAAA.

*

Meski satu putaran itu belum menjanjikan apa-apa, namun di benak Dimas seharusnya sudah terbentuk semacam mindmapping. Tokoh nyata, laki-laki, dan sudah meninggalitu bisa siapa saja, mulai dari Nabi Adam, Hitler, Walt Disney, hingga ...Amrozi. Namun untuk sampai pada Nasrudin -yaitu nama yang tertera di keningnya-, ia harus melacak berbagai hal yang meliputi : Koordinat waktu (jaman) di masa hidupnya, latar belakang geografisnya, profesinya, mitranya (jika informasinya ada), 'lawan'nya, dengan cara apa kisahnya dicatat (misalnya dibukukan atau difilmkan), bagaimana dia dikenang, dan sebagainya. Bahkan informasi personal juga bisa amat berguna, misalnya : "Apakah buku yang menuliskan tentang 'aku' ini ada di rumah kita ?"

*

*

Pada putaran ke sekian, Dinda -yang ber-name tag "Melinda Dee" di keningnya itu- mengajukan pertanyaan menarik. Ia sudah menemukan bahwa identitas misteriusnya berhubungan dengan seorang perempuan Indonesia, usia di atas 30 tahunan, masih hidup, dan banyak muncul dalam berita.

"Apakah 'aku' dikenal karena jasaku atau kebaikanku ?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun