Meskipun begitu, tidak sedikit pula tuan rumah yang respect dan memberikan kebebasan bagi pekerjanya.
Selain faktor di tempat bekerja, ternyata kehidupan di perantauan seperti surga dunia. Seperti penuturan para TKI yang secara jujur menceritakan bahwa kehidupan glamor di negeri orang turut menjebak para TKI dan TKW ini untuk kendapatkan kebebasan dan kepuasan tanpa dibatasi oleh apapun. Terkecuali negara yang notabene memegang agama sebagai sandaran kehidupan.
Bagitu mudahnya sesama TKI menjalin asmara meskipun pada bukan pasangannya yang sah. Akibatnya, kehidupan rumah tangganya berantakan dan hasil bekerjanya ludes tak berbekas untuk bersenang-senang.
Bahkan ada TKI yang sampai tersangkut narkoba dan minumam keras lantaran begitu mudahnya mereka mendapatkan semuanya.
Beberapa gambaran sisi terang dan gelap tentu bisa saja terjadi bagi para pekerja. Tak hanya di luar negeri, karena di dalam negeri pun bisa dialami.
Konsisten berjuang dan bertahan dalam iman dan keyakinan yang akan membawa para pekerja ini selamat sampai tujuan akhirnya.
Salam
Gambar: liputan6.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H