Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

AS dan Rusia Saling Mengungkapkan Alutsista Baru Tercanggih-Nuklir Digunakan untuk Deterence Mengkhawatirkan Umat Manusia Dunia

5 Oktober 2019   22:27 Diperbarui: 5 Oktober 2019   22:35 853
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Pada saat yang sama ketika AS berlomba untuk mengungguli Rusia, Rusia diam-diam sudah menyelesaikan penempatan rudal berkecepatan hipersonik (hypersonic) "Pioneer".

Menurut kantor berita "Russian Satellite" rudal hipersonik "Pioneer" Rusia, dikenal sebagai "rudal nuklir tercepat di dunia". Rusia sedang mengerahkan pasukan roket strategis militernya sesuai rencana. Militer Rusia mengatakan bahwa resimen rudal "Pioneer" pertama ditempatkan di Negara Bagian Orenburg di barat daya  Rusia,  dan secara resmi akan mulai bertugas pada akhir tahun ini.

Presiden Rusia Vladimir Putin sebelumnya menyatakan bahwa rudal "Pioneer" adalah strategi "asimetris" pihak Rusia terhadap sistem pertahanan rudal AS. Rudal "Pioneer" jika diluncurkan dari Rusia hanya dalam 15 menit sudah dapat menghantam segala target di dalam negeri AS.

Menurut "Defense News" AS percaya bahwa pihak Rusia bermaksud untuk mengingatkan AS agar tidak memprovokasi masalah di Rusia dan negara sekitarnya, senjata nuklir strategis Rusia telah memimpin dunia.

Ada data yang menunjukkan bahwa rudal "Pioneer" dapat melakukan penerbangan orbital hipersonik, dan memiliki kemampuan manuver taktis dan perencanaan rute untuk secara aktif melewati zona intersepsi untuk menghindari pencegatan rudal. Dapat menembus sistem pertahanan anti-rudal darat "THAAD" dan Sistem pertahanan rudal "Patriot"

Apakah rudal "Pioneer" ini akan memhancurkan jaringan pertahanan anti-rudal yang didirikan AS? Mengapa Rusia mendeploitasikan pertama kali di sebelah barat daya Rusia?

Yang pertama untuk meperhatikan Eropa, tapi karena jangkauan rudal cukup panjang untuk melewati "gelombang karet (rubber band)" maka balistik tinggi dapat digunakan untuk memukul AS, sedang balistik lainnya dapat membentuk kemampuan tempur yang kuat ke arah Eropa.

Selain itu karena dalam menghadapi NATO termasuk negara-negara "NATO Baru", sistem pertahanan rudal balistik sedang dikerahkan AS, seperti Rumania, termasuk Polandia. "Aegis" darat itu menimbulkan ancaman besar bagi Rusia, tetapi mempertahankan lintasan tradisional, lintasan inersia, seperti "melempar kentang" ,  itu akan masuk sesuai dengan norma pada umumnya.

Lain dari rudal "Pioneer" setelah diluncurkan hulu ledaknya akan meluncur sembarang dengan terbang tipe-S, tipe-W, tipe-M akan tidak diketahui oleh satuan peluncurnya.

Rusia mengatakan mereka tidak tahu lintasan mana yang harus diikiuti, karena mereka bisa secara acak mengatur model tipe terbang dan lintasan penetrasi dari hulu ledaknya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun