Meskipun ada beberapa negara yang  kemampuan nasionanyal tidak cukup, tren telah menjadi jelas, yaitu, Amerika ingin menggunakan F-35 untuk memonopoli seluruh pasar jet tempur siluman (Gen-5) Barat. Ini tampaknya tidak begitu optimis, seperti Australia, mengatakan bahwa jika Anda menjual begitu mahal, maka mereka akan memotong setengahnya. Kanada juga mengatakan bahwa mereka menghabiskan begitu banyak uang, Anda tiba-tiba menaikkan harga, mereka menyatakan tidak tahan, mereka ingin mengurangi jumlah pesanan.
Ini semacam mengungkapan bahwa mereka tidak puas dengan F-35 AS, kinerjanya tidak terlalu bagus, harganya sangat tinggi, dan harganya dinaikan dengan semaunya. Mereka merasakan tidak cocok lagi untuk kerjasama dengan AS untuk pesawat ini.
Manuver dan Provokasi ASÂ
Saat Rusia sibuk menjual jet tempur Gen-5 nya, AS tidak tinggal diam, mereka mengerahkan F-35 ke ambang pintu Rusia.
Turki baru saja ditendang dari program F-35 AS, Rusia langsung segera menambah pisau tajam untuk mengindikasikan dapat memasok Su-35 dan Su-57, India juga mengumumkan peninjauan kembali untuk pembelian Su-57, dan pesawat model Rusia yang dapat mengantarkan penjualan besar.
Dalam situasi yang terjadi ini, apakah pemasaran F-35 akan menurun? AS mengerahkan F-35 ke ambang pintu Rusia, pertarung bisnis alutsista AS dan Rsuia siapakan yang akan menang?
Pada 17 Juli lalu, waktu setempat sejumlah besar jet tempur F-35 AU-AS terbang ke Pangkalan AU Powidz, Polandia.
Hari berikutnya, dua jet tempur F-35 AS mendarat untuk pertama kalinya di Pangkalan Angkatan Udara Siauliai di Lithuania utara untuk ikut serta dalam latihan militer bersama.
Latihan pertahanan udara yang dipimpin AS, dan menurut laporan AS mengirim F-35 ikut serta untuk menunjukkan kebolehan pesawat ini kepada Polandia.
Pada awal bulan Juni lalu, ketika Presiden Polandia Andrzej Sebastian Duda mengunjungi AS, Trump mengundang presiden Polandia dan istrinya ke halaman Gedung Putih dengan menyaksikan F-35 terbang di atas Gedung Putih, kemudian Gedung Putih mengumumkan bahwa Polandia telah setuju untuk membeli 32 pesawat tempur F-35 terbaru dari AS.