Mohon tunggu...
Luluk Hikmah Rahmadhani
Luluk Hikmah Rahmadhani Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa S1 kimia

Aku cantik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mythic and Fact Diet

19 Oktober 2022   21:50 Diperbarui: 19 Oktober 2022   22:09 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Diet adalah istilah yang kita semua kenal dalam hal upaya penurunan berat badan. Nasihat dan saran yang sering kita dengar antara lain, "Jangan makan malam jika ingin menurunkan berat badan." Apakah mitos ini benar?

Berikut beberapa fakta dari mitos yang didengar.

Mitos:

Mengurangi Karbohidrat Membantu Anda Menurunkan Berat Badan

fakta:

Ada dua jenis karbohidrat: sederhana dan kompleks. Karbohidrat sederhana biasanya ditemukan dalam permen dan kue. Karbohidrat kompleks umumnya ditemukan dalam roti gandum, kacang-kacangan dan buah-buahan, yang kaya akan vitamin, mineral, dan serat. Anda tidak harus memotong semua karbohidrat, Anda bisa makan karbohidrat kompleks, atau Anda bisa memilih menu yang lebih sehat. Anda tidak harus memotong semua karbohidrat.

Mitos:

Makanan berlabel bebas lemak bisa dimakan sepuasnya

fakta:

Banyak makanan rendah lemak atau bebas lemak umumnya mengandung gula, pati, atau garam. Karena itu, bisa mengandung banyak kalori. Periksa tabel fakta nutrisi untuk melihat berapa banyak kalori yang terkandung dalam makanan.

Mitos:

Sarapan dapat membantu Anda menurunkan berat badan

fakta:

Mitos itu benar. Sarapan yang sehat dapat membantu mengurangi rasa lapar dan menghindari ngemil. 

Mitos: 

Makan malam bikin gemuk

fakta:

Orang yang makan di malam hari cenderung menambah berat badan. Salah satu alasannya adalah pemilihan jenis bahan. Makan makanan berkalori tinggi di malam hari dapat menyebabkan kenaikan berat badan. Jika Anda lapar di malam hari, makan sesuatu seperti yogurt rendah lemak atau buah.

Mitos:

Sulit bagi orang gemuk untuk memiliki tubuh yang sehat

fakta:

Obesitas dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan diabetes. Semakin lama Anda tetap kelebihan berat badan, semakin tinggi risiko Anda terkena komplikasi penyakit.

Mitos:

Puasa membantu seseorang menurunkan berat badan dengan cepat

fakta:

Secara umum, banyak orang berpuasa dengan cara yang tidak sehat. Misalnya, berbuka puasa dengan mengonsumsi makanan berkalori tinggi.

Mitos:

makan sayur untuk menurunkan berat badan

fakta:

Sayuran rendah kalori, rendah lemak dan tinggi serat, yang dapat membantu Anda menurunkan berat badan. Suplemen makanan membantu menurunkan berat badan

fakta:

Ada beberapa suplemen diet yang mengklaim dapat membantu menurunkan berat badan. Namun, penelitian menunjukkan bahwa suplemen ini tidak efektif.

Mitos:

Membatasi diet dan aktivitas adalah cara terbaik untuk menurunkan berat badan

fakta:

Mitos itu benar. Ketika tubuh Anda mengeluarkan lebih banyak energi atau aktivitas daripada yang dibutuhkan, itu membantu Anda menurunkan berat badan. Kalori yang disimpan dalam tubuh diubah menjadi lemak, yang berkontribusi pada penambahan berat badan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun