Mohon tunggu...
Luky nur Rohmah
Luky nur Rohmah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Jalan- jalan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Miris Anak TK di Sulut Jadi Korban Bully 3 Pekan Tak Sekolah

31 Mei 2024   12:10 Diperbarui: 31 Mei 2024   12:14 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Setibanya di rumah anak saya langsung menceritakan kejadian yang dialaminya," kata dia.

Setelah kejadian tersebut, DT yang merupakan murid TK Imanuel Koya, Minahasa itu tidak lagi mau pergi sekolah. Ibu korban mengatakan DT merasa trauma dan takut di-bully lagi.

"Sampai saat ini anak saya sudah tidak masuk sekolah selama 3 minggu," katanya.

PW menuturkan harapannya agar pihak sekolah bisa menyikapi persoalan tersebut dengan serius. Dia pun mengatakan tidak ingin persoalan itu berlanjut ke ranah hukum.

Dia juga berharap agar anaknya bisa kembali bersekolah dengan perasaan aman tanpa ada kekhawatiran untuk di-bully.

Menurutnya, perundungan itu sangat berdampak dan mempengaruhi kejiwaan motorik serta mental anaknya. Dia juga menyayangkan pihak sekolah yang hingga saat ini belum mengambil tindakan atau upaya apapun untuk menanggapi persoalan tersebut.

"Akibat dari kejadian tersebut, hingga saat ini anak saya sudah tidak mau sekolah lagi, dan hingga saat ini pihak sekolah tidak melakukan kunjungan konseling terhadap korban," jelas dia.

PW juga mengaku akan memberikan kesempatan kepada para pelaku untuk meminta maaf secara terbuka. Dia lalu mengeluarkan ultimatum, jika dalam waktu 3x24 jam tidak ada itikad baik, maka pihaknya akan membawa kasus ini ke ranah hukum.

"Kami ingin meminta keadilan dan ingin meminta bantuan konsul dan juga dampingan pakar hukum yang lebih memahami bentuk pelecehan dan perundungan secara verbal kepada anak di bawah umur," katanya.

Opini tentang kasus diatas 

Menurut saya: Kasus perundungan (bullying) seorang anak berusia lima tahun di Minahasa, Sulawesi Utara, merupakan contoh dampak negatif bullying terhadap anak-anak, terutama pada  pelaku perundungan yaitu dengan orang dewasa dan anak dari guru. Pada situasi tersebut dapat membuat  anak  mengalami berbagai dampak negatif, baik fisik maupun psikologis. Serta dapat membuat trauma, ketakutan untuk pergi ke sekolah, dan gangguan emosional adalah beberapa konsekuensi yang mungkin terjadi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun