Mohon tunggu...
Luhut A Pandiangan
Luhut A Pandiangan Mohon Tunggu... Relawan - Invictus

Filsafat, Teologi, Sastra, Seni, dan Revolusi

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kebetulan dan Keberuntungan

29 November 2019   08:54 Diperbarui: 29 November 2019   08:53 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Seisi ruangan kembali bergelora.

"Sudah, sudah, sudah yang ributnya, tiga menit lagi, tanda tanda kehidupan akan terjadi." katanya.

Kami tertawa mendengarnya. 

"Jadi sudah bisalah rileks rileks dulu yah, segarkan pikiran, Bapak rasa kamu sudah jenuh dalam persiapan ujian semester ini yah." tambah Pak JS.

"Okeh sekian."

____

Kembali meneruskan mimpi atau bangun untuk meraih mimpi tersebut.

Mendidik pikiran tanpa mendidik hati adalah bukan pendidikan sama sekali.(Aristoteles)

Sidikalang, 22 November 2018

faf13

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun