Meningkatkan Motorik Halus Anak Usia Dini

Berikut grafik hasil pembelajaran selama siklus 1

             

              Pada siklus II banyak anak yang sudah mulai berkembang dalam perkembangan motorik halusnya,  anak sudah mencapai berkembang sangat baik. Hal ini menunjukkan melalui kegiatan yang yang menarik dengan menggunakan berbagai media.
               Kekuatan pada siklus II tindakan perbaikan memiliki perencanaan yang lebih matang, adanya peningkatkan kemampuan motorik halus anak, lebih banyak anak yang berpartisifasi dalam kegiatan ini, media dan sumber belajar lebih bervariasi, dan anak lebih senang melakukan kegitan yang bervariasi. 

              Pada siklus II menunjukkan bahwa tidak ada lagi anak yang belum berkembang motorik halusnya, dan  mulai berkembang 1 anak, berkembang sesuai harapan 1 anak. Dan anak yang  berkembang sangat baik sudah ada 6 orang anak Perkembangan pada siklus II ini sudah mencapai hasil yang diharapkan yaitu 75 %.

              Grafik hasil pembelajaran kegiatan pengembangan motorik halus dengan menggunakan berbagai media siklus II. 

                          Grafik perbadingan siklus 1dan siklus II

              Pemahaman grafik di atas dapat dilihat perbandingan kemampuan anak yang berkembang sangat baik pada siklus II.Bahwa pada siklus 2 ini sudah tidak ada lagi anak yang belum berkembang motorik halusnya pada siklus 2 yang dapat dilihat sudah tidak ada warna biru pada siklus 2.Sebaliknya pada siklus 2 ini sudah ada 2 orang anak yang berkembang sangat baik dalam kegiatan motorik halus. Dengan demikian peneliti dapat menyimpulkan bahwa upaya meningkatkan kemampuan pengembangan motorik halus anak melakui berbagai kegiatan yang menarik dengan menggunakan berbagai media telah berhasil sangat baik. Penelitian ini uga membuktikan bahwa perkembangan fisik atau motorik anak terjadi dalam suatu urutan tertentu yang relatif dapat di ramalkan. Secara umum urutan perkembangan tersebut mengikuti pola dan urutan tertentu yang dapat di perkirakan. ( Udin S, Winataputra,dkk,2012) 

V. Simpulan dan Saran Tindak Lanjut

1. Simpulan

 

Berdasarkan paparan data, temuan lapangan, analisis dan hasil pelaksanaan pembelajaran serta hasil perbaikan pembelajaran siklus 1 dan II, dengan adanya penelitian rancangan kegiatan dan perbaikan pembelajaran, maka kegiatan pengembangan kemampuan motorik halus anak melalui kegiatan yang menarik dengan menggunakan berbagai media yang bervariasi akan mencapai hasil yang memuaskan, hal ini dapat dibuktikan dengan meningkatnya persentase hasil kerja anak memberikan stimulasi, latihan dan bimbingan secara kontinyu, kemampuan anak hari demi hari semakin membaik.

 maka dapat disimpulkan bahwa tujuan dan hasil pembelajaran pengembangan motorik halus anak melalui kegiatan yang menarik dengan berbagai media  pada anak kelompok A di TK ISLAM DARUL AINI  kalideres Jakarta Barat adalah Meningkatkan sebanyak  75 %  

1. Saran Tindak Lanjut