"My Prince"
Dan apakah boleh kusebut cinta saat aku merasa gila ketika aku memikirkanmu?
Aku tertegun memandangi balasan dari Radit yang tak biasanya begini.
Jika cinta diibaratkan seruling, maka akan tergantung pada tangan sang peniup yang menutup beberapa lubangnya untuk menghasilkan melodi. Jika engkau mengerti maka kau akan tahu seperti apa sebenarnya itu cinta. Dan cinta tak bisa memilih. Maka kuucapkan terima kasih jika kau mencintaiku. Dan maaf jika aku telah menjatuhkan pilihan pada yang lain.Â
"My Prince"
Aku akan mendaftarkan diri untuk jadi pemilikimu setelah orang itu.
Obrolan semakin keluar jalur. Menambah kekesalanku saja. Ah, sudah hampir petang. Mungkin lebih baik aku pulang saja. Senja sudah usai, kau boleh tak mencintaiku lagi, Radit. Â
                              ***
"Eh! Kamu udah denger kabar belum?"
"Kabar apaan, Prin?"
"Ardi anak XII IPS4Â ketangkap sakau di toilet kemarin, Rin! "