Penyebab Ketidakmampuan UMKM Dalam Menghadapi Persaingan Bisnis Di Era Modern
Ketidakmampuan UMKM dalam mengakses pasar mengakibatkan lemahnya UMKM dalam memenuhi kebutuhan pasar dibandingkan dengan usaha besar. Salah satu hal yang didorong oleh Pemerintah adalah pemanfaatan strategi dan platform digital bagi UMKM untuk meningkatkan kemampuannya dalam mengakses dan memperoleh informasi tentang pasar. UMKM di Indonesia selain mempunyai keterbatasan dalam konektivitas terhadap pasar, juga mempunyai keterbatasan dalam mengakses jejaring keuangan dan pengetahuan serta kesulitan dalam perolehan sumber daya manusia sesuai dengan keahlian yang dibutuhkan (Anton, 2020).
Ada beberapa penyebab umkm (usaha mikro, kecil, dan menengah) tidak mampu mengadaptasi teknologi saat ini, antara lain:
Keterbatasan sumber daya: Banyak UMKM yang memiliki keterbatasan dalam hal sumber daya finansial, Â dan keterampilan. Mereka mungkin tidak memiliki dana yang cukup untuk menginvestasikan dalam teknologi baru atau memperbarui peralatan mereka. Selain itu, infrastruktur yang kurang memadai, seperti koneksi internet yang lambat atau tidak stabil, juga dapat menjadi kendala dalam mengadopsi teknologi.
Kurangnya akses ke informasi dan pelatihan: Beberapa UMKM mungkin tidak memiliki akses yang memadai ke informasi tentang perkembangan teknologi terbaru atau peluang yang tersedia. Selain itu, kurangnya pelatihan dan pengetahuan tentang penggunaan teknologi baru juga dapat menjadi hambatan. UMKM membutuhkan pendidikan dan pelatihan yang memadai untuk memahami manfaat teknologi dan cara mengimplementasikannya dalam bisnis mereka.
Ketakutan terhadap perubahan: Beberapa UMKM mungkin enggan mengadopsi teknologi baru karena takut akan perubahan yang dihasilkan. Mereka mungkin khawatir tentang perubahan proses operasional, atau bahkan ketidakmampuan untuk memahami dan mengoperasikan teknologi tersebut. Ketakutan ini dapat menjadi hambatan dalam mengadopsi teknologi baru yang dapat meningkatkan efisiensi dan daya saing UMKM.
Kurangnya strategi bisnis yang jelas: Beberapa UMKM mungkin tidak memiliki strategi bisnis yang jelas dalam mengadopsi teknologi. Mereka mungkin tidak memiliki pemahaman yang cukup tentang bagaimana teknologi dapat membantu mereka mencapai tujuan bisnis mereka. Tanpa rencana yang baik, UMKM mungkin kesulitan dalam mengidentifikasi teknologi yang sesuai dan mengintegrasikannya dengan operasi mereka.
Tantangan keamanan dan privasi: Beberapa UMKM mungkin khawatir tentang masalah keamanan dan privasi yang terkait dengan penggunaan teknologi. Mereka mungkin tidak memiliki sumber daya yang cukup untuk melindungi data mereka dari ancaman keamanan atau memastikan kepatuhan dengan regulasi privasi yang berlaku. Kekhawatiran ini dapat menghambat adopsi teknologi yang mungkin memberikan manfaat signifikan bagi bisnis mereka.
Â
Pemanfaatan Teknologi Digital pada UMKM dalam Menghadapi Persaingan Bisnis Di Era Modern
Pada era modern yang ditandai dengan perkembangan teknologi yang pesat, UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) perlu memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan daya saing mereka dalam menghadapi persaingan bisnis yang semakin ketat. Pemanfaatan teknologi dapat memberikan sejumlah manfaat dan keuntungan yang signifikan bagi UMKM dalam berbagai aspek operasional dan strategi bisnis.(Susilowat, 2022)