Otak dan sistem saraf: paranoia, halusinasi, gangguan jiwa, kerusakan otak, stroke, epilepsi
Otak rentan terhadap efek alkohol. Setelah satu atau dua gelas alkohol, rasa senang pengunjung meningkat. Kadar alkohol di dalam darah mengakibatkan berkurangnya interaksi sosial dan kontrol fisik.
Penggunaan alkohol yang berlebihan, dalam jangka panjang, dapat menyebabkan kerusakan otak permanen.
Ginjal dan hati: sirosis, kanker hati, kerusakan ginjalÂ
Hati rentan terhadap konsumsi alkohol yang berlebihan. Akibatnya dapat menyebabkan sirosis dan kanker hati.
Kesimpulan
Klub malam atau bar memiliki impresi negatif. Di tempat ini orang-orang identik melakukan mabuk-mabukan, seks bebas, dan mengkonsumsi narkoba. Disamping, klub malam memang memfasilitasi aktivitas-aktivitas tersebut.
Setiap anak-anak muda, sebaiknya mencoba sekali. Setelah itu, mereka akan dapat memutuskan berdasarkan pengalaman.
Tidak semua anak muda akan suka kehidupan di klub malam. Dengan datang, melihat, dan mencobanya sendiri, mereka akan tahu jika clubbing itu mahal dan melelahkan tubuh serta mental. (*)
Marilah kita hidup dengan sopan, seperti pada siang hari. Jangan dalam pesta pora dan kemabukan. Jangan dalam percabulan dan hawa nafsu.