Mohon tunggu...
Lia Kurniawati
Lia Kurniawati Mohon Tunggu... Dosen - Realistis dan No Drama

Author - Founder Manajemen Emosi & Pikiran (MEP) Dosen Ilmu Komunikasi

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Jangan Menikah jika Tak Faham Hal Ini!

20 Oktober 2018   10:42 Diperbarui: 20 Oktober 2018   11:57 728
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Seraya mengangkat sedikit dagunya menunjuk mukanya ke arah rumahnya ..

Lantas abang beranikan diri menyambung cerita,

"jadi saya boleh bertamu ke rumah pak haji ya"

"Boleh,"

"Sekarang ya pak haji?"

"Yaa kalau putri saya ada, silahkan"

Tanpa tunggu lama, abang mengikuti langkah pak haji, menuju rumah asri dengan kembang setaman di halaman rumah. Pintu di buka nampak deretan buku berseri dan kitab-kitab yang tak pernah abang kenal namanya tersusun rapi menyapa mata abang dari rak buku yang hampir menyentuh langit-langit.  

Setelah mempersilahkan duduk abang, pak haji masuk ke dalam ruangan tengah .. Tak lama kembali menemui abang bersama istri dan perempuan muda.

"ini abang Mi, tadi sempet ngobrol sama abah .. Berniat jadi imamnya Lilla.."

Abang nunduk sesekali menatap ketiga orang dihadapannya. Sesekali meratap dalam hati, menyesali kenapa seberani ini menantangi pak haji ..

"ummi sih terserah Lilla dan abah .. Ngikut aja "

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun